Mendirikan Malam 1
aku yang pertama mendengar dendang dinda pada malam yang kita ingat ia pernah dibagi tiga
ini mungkin pada sepertiga yang kedua saat jam beranjak dari angka kosongnya aku mengaduk tasawuf akhlaq di dalam tiris nafasmu yang membasahi ceruk rindu
kemarilah kubisiki, sayang ada hasrat berundan-undan semizan syariat seribu bulan
ini mungkin pada sepertiga yang terakhir kuseduh dzikir kuramu syi’ir di palung mahabbahmu
di palung mahabbahmu laut asin mengingatkanku pada khidzir aku berjanji aku tidak akan banyak bertanya padamu senyampang malam saat kita sepakat melubangi sampan
kemarilah sayang, kubisiki
Mendirikan Malam 2
aku meminangmu untuk menjadi ‘aisyah sehabis khadijah
o sayangku, yang kemerah-merahan tertunduk diam
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.