pJAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo tak kunjung memberikan karpet merah bagi Partai Demokrat dan PAN yang disebut-sebut akan bergabung ke Koalisi Pemerintah dan Kabinet Kerja Jilid II.
Setelah pelantikan presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober 2019, sejumlah tokoh bergantian keluar masuk Istana Kepresidenan, Jakarta menemui Presiden Jokowi terkait pemilihan anggota Kabinet Kerja Jilid 2.
Sejumlah tokoh ada yang berasal dari kalangan profesional dan parpol, namun perwakilan Demokrat dan PAN tak muncul.
Baca juga: Kata Waketum, PAN Tak Gabung Koalisi Jokowi-Maruf
Hingga Selasa (22/10/2019) ada 15 tokoh parpol yang datang ke Istana. Tidak satupun dari PAN dan Partai Demokrat.
Mereka, yakni Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo, politikus Nasdem yang juga mantan Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya Bakar, dan politikus Partai Golkar sekaligus mantan Menteri Sosial, Agus Gumiwang.
Selain itu, ada politikus Nasdem yang juga mantan Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, Plt Ketua Umum PPP Suharso Manoarfa, Wakil Bendaraha Umum PDI Perjuangan Juliari Batubara, dan Ketua Umum Golkar yang juga mantan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto.
Baca juga: PAN Hormati Keputusan Prabowo Merapat ke Pemerintah
Menjelang sore, datang pula politisi senior PDI-P Tjahjo Kumolo dan Yasonna Laoly, Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate, Politisi Golkar Zainuddin Amali, serta Politisi PKB Ida Fauziah, Abdul Halim Iskandar, dan Agus Suparmanto.
Peluang masuk Kabinet
Padahal sebelumnya, Presiden Joko Widodo melakukan serangkaian pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Jokowi awalnya bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Merdeka, Kamis (10/10/2019).
Baca juga: Zulkifli Hasan Sudah Komunikasikan Sikap Politik PAN ke Amien Rais
Ia mengakui, pertemuan itu membahas peluang Demokrat masuk dalam koalisi pemerintahan.
Namun, Jokowi mengatakan, SBY dan Partai Demokrat belum memutuskan sikap politiknya.
"Kita bicara itu (peluang Demokrat masuk kabinet), tapi belum sampai sebuah keputusan," ujar Jokowi.
Jokowi juga mengakui membahas peluang PAN masuk Kabinet Kerja Jilid II bersama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Namun, Zulkifli tak mengakui hal itu.
Baca juga: Soal Menteri, Ibas Sebut Partai Demokrat Hanya Bisa Menonton
Pertemuan Jokowi dan Zulkifli berlangsung tertutup sekitar 25 menit, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (14/10/2019).