Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Kompas.com - 26/04/2024, 16:53 WIB
Ardito Ramadhan,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Wakil Presiden Ma'ruf Amin bersyukur dan gembira atas kemenangan tim nasional Indonesia U-23 melawan Korea Selatan pada laga perempat final Piala Asia U-23 2024 di Qatar, Jumat (26/4/2024) dini hari tadi.

"Kita gembira sekali, alhamdulilah ya tim nasional kita bisa memenangkan pertandingan melawan Korea Selatan yang tentu orang banyak meragukan itu," kata Ma'ruf dalam keterangan video, Jumat.

Ma'ruf mengaku sedari awal yakin bahwa anak asuh Shin Tae Yong itu bisa mengalahkan Korea Selatan.

Baca juga: Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Sebab, pada fase grup, timnas Indonesia sudah berhasil mengalahkan Australia yang peringkat FIFA-nya tidak terlalu jauh dibandingkan Korea Selatan.

"Kalau mainnya seperti itu dan konsisten, percaya diri, penuh semangat, pantang menyerah, itu bisa mengalahkan Korea, ternyata terbukti," kata Ma'ruf.

Mantan ketua umum Majelis Ulama Indonesia ini berharap, Marselino Ferdinan dan kawan-kawan dapat bermain konsisten di pertandingan semifinal kontra Arab Saudi atau Uzbekistan pada Senin (29/4/2024) mendatang.

Ma'ruf optimistis, timnas Indonesia U-23 dapat melaju ke final apabila mampu mempertahankan gaya bertanding mereka.

Ia pun berpandangan, tim berjuluk Garuda Muda tersebut tidak hanya punya permainan yang baik tapi juga mental juara yang dibuktikan dengan tiga kemenangan beruntut pada turnamen ini.

"Karena itu kita doakan saja insya Allah mudah-mudahan di semifinal Garuda Muda kita akan keluar sebagai pemenang dan nanti akan bertanding di final," kata Ma'ruf.

Wakil Presiden Ma'ruf Amin ketika berbuka puasa bersama awak media dan pejabat Sekretariat Wakil Presiden di Kediaman Resmi Wapres, Jakarta, Senin (1/4/2024).Dokumentasi/BPMI Setwapres Wakil Presiden Ma'ruf Amin ketika berbuka puasa bersama awak media dan pejabat Sekretariat Wakil Presiden di Kediaman Resmi Wapres, Jakarta, Senin (1/4/2024).
Baca juga: Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Sebagaimana diketahui, Timnas U-23 Indonesia mengalahkan Timnas Korea Selatan dalam pertandingan yang digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dini hari WIB.

Indonesia menang 11-10 via babak adu penalti setelah laga berakhir imbang 2-2 hingga extra time atau perpanjangan waktu berakhir.

Dua gol Indonesia pada periode itu tercipta lewat aksi Rafael Struick. Sementara, Korsel membalas via gol bunuh diri Komang Teguh dan sepakan Jeong Sang-bin.

Setelah lolos ke semifinal, Timnas Indonesia tinggal menanti pemenang laga antara Uzbekistan vs Arab Saudi yang akan berlangsung pada Sabtu (27/4/2024) WIB dinihari.

Uzbekistan atau Arab Saudi bakal menjadi lawan Indonesia di semifinal Piala Asia U23 2024.

Baca juga: Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jika Garuda Muda mampu memenangkan pertandingan semifinal dan melaju ke final Piala Asia U-23 2024, mereka otomatis akan mendapatkan satu tiket untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Namun, peluang lolos ke Olimpiade Paris masih terbuka meskipun harus terhenti di babak semifinal.

Pasalnya, tim dengan status peringkat ketiga terbaik di Piala Asia U-23 2024 juga akan lolos otomatis ke Olimpiade.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com