Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kompas.com - 26/04/2024, 16:55 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menegaskan bahwa semangat partainya tidak pernah pudar meski jagoan yang diusungnya, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, kalah di Pilpres 2024.

Megawati memastikan partai banteng sudah siap untuk menghadapi kontestasi selanjutnya, yakni Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, November 2024.

Hal itu disampaikan Megawati saat mengumpulkan pengurus pusat partai, kepala daerah-wakil kepala daerah, dan kader utama dalam rapat konsolidasi di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (26/4/2024) secara tertutup.

Megawati mengaku dirinya yang mengumpulkan para kader secepatnya untuk persiapan Pilkada.

"Saya meminta secepatnya dikumpulkan untuk menuju Pilkada nanti untuk melakukan rapat ini," kata Megawati dalam keterangan yang diterima, Jumat.

"Semangat saya, semangat kita tidak pernah pudar, karena kita bekerja untuk bangsa dan negara," sambung dia.

Baca juga: Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Dalam keterangan pers, disebutkan sejumlah pengurus DPP PDI-P yang hadir, yakni Wakil Bendahara Rudianto Tjen hingga para Ketua DPP seperti Komaruddin Watubun, Djarot Saiful Hidayat, Bambang Wuryanto, Ahmad Basarah, Wuryanti Sukamdani, Rokhmin Dahuri, dan Ribka Tjiptaning.

Kepala daerah yang hadir adalah para bupati/wakil bupati, walikota/wakil walikota, dan gubernur/wakil gubernur dari seluruh Indonesia. Peserta rapat itu berjumlah hampir 200 orang.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto yang turut hadir mengatakan, rapat konsolidasi dilakukan di tengah menguatnya gerakan menyelamatkan demokrasi dan reformasi.

Menurutnya, saat ini banyak tekanan akibat intimidasi yang terjadi oleh penguasa.

Baca juga: Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Atas perintah Megawati, lanjut Hasto, proses kehidupan demokrasi harus terus berjalan.

Maka dari itu Megawati memerintahkan agar rapat itu digelar sesegera mungkin.

"Dikumpulkan para kepala daerah dan wakil kepala daerah, terutama yang baru menjabat 1 periode, untuk dibangunkan spiritnya. Di rapat ini banyak kepala daerah/wakil kepala daerah yang perempuan di PDI Perjuangan, sebagai partai yang paling banyak menempatkan perempuan sebagai kepala daerah," tutur Hasto.

Hasto menjelaskan, para hadirin mendengarkan arahan dari ketua umum dalam rapat kali ini.

Selain itu juga dilakukan pembahasan terkait tahapan Pilkada dan rencana gerakan yang akan dilaksanakan partai.

Baca juga: Pertemuan Megawati-Prabowo, PDI-P: Yang Sifatnya Formal Kenegaraan Tunggu Rakernas

Menurut Hasto, rapat juga menyepakati semua langkah akan dilakukan untuk berjuang demi membesarkan Indonesia Raya.

Lebih jauh, dia menjelaskan di rapat ini juga dibahas soal hasil pemilu legislatif 2024.

"Bahwa di tengah intimidasi; derasnya arus panah money politic serta panah abuse of power, PDI-P tetap menjadi nomor satu. Hal ini sesuai dengan target yang disepakati oleh partai dalam kongres yang terakhir dilaksanakan," urai Hasto.

"Terima kasih kepada masyarakat. Karena di tengah intimidasi, panah money politic dan panah abuse of power, PDI Perjuangan masih mampu menjadi nomor satu," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com