Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat PT Timah Dicecar Habis dalam Rapat Dengar Pendapat di DPR...

Kompas.com - 04/04/2024, 09:51 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi VI dengan PT Timah Tbk., pada Selasa (2/4/2024) lalu berlangsung panas.

Direktur Utama PT Timah Tbk., Ahmad Dani Virsal, dicecar habis-habisan oleh sejumlah anggota Komisi VI DPR RI karena dianggap tidak siap memaparkan data secara lengkap.

Di sisi lain, PT Timah Tbk., juga tengah menjadi sorotan karena berada dalam pusaran skandal korupsi yang menyebabkan kerusakan lingkungan ditaksir mencapai Rp 271 triliun.

Kasus itu diusut oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) yang sudah menetapkan 16 tersangka terkait perkara itu.

Bahkan, eks Dirut PT Timah 2016-2021, Mochtar Riza Pahlevi Tabrani, turut menjadi tersangka dalam kasus itu.

Baca juga: Hari Ini, Kejagung Periksa Sandra Dewi Terkait Kasus Korupsi Komoditas Timah

Dalam rapat itu, Ketua Komisi VI DPR dari Fraksi NasDem, Martin Manurung, menganggap paparan Dani tidak memberikan informasi utuh kepada DPR mengenai kinerja perusahaan.

"Jadi ini pertanyaan teman-teman adalah bapak punya penjelasan ini sama sekali sebenarnya tidak memberikan informasi apapun. Kan banyak informasi yang bisa disampaikan dalam RDP di luar teknis kasusnya," kata Martin, seperti dikutip dari kanal TV Parlemen di YouTube.

Pernyataa Martin kemudian disambut oleh anggota Komisi VI DPR dari Fraksi PDI-P, Deddy Sitorus. Dia juga merasa tersinggung dengan pemaparan Virsal.

Pada saat itu Deddy sampai meminta supaya rapat dengan PT Timah dihentikan dan diganti di waktu lain lantaran tidak puas dengan paparan yang disampaikan.

"Tapi saya berharap, kita selesaikan saja. Tutup saja ini pertemuan," ujar Deddy.

Baca juga: Kejagung Tegaskan Kerugian Kerusakan Lingkungan Rp 271 Triliun di Kasus Korupsi Timah Beda dengan Kerugian Negara

 

Deddy juga mendesak PT Timah memberikan pemaparan kinerja perusahaan yang lebih komprehensif, termasuk soal kerugian dan kaitan dengan kasus mega korupsi yang menjerat perusahaan tambang itu.

"Dengan tugas meminta PT Timah memberikan laporan yang lebih terperinci dengan kasus yang sedang hangat," ujar Deddy.

"Kemudian menjelaskan tata niaga itu kok bisa merugikan. Karena dari tahun 2018, tren harga timah itu naik terus, enggak ada cerita (PT Timah) bisa merugi," sambung Deddy.

Rekan Deddy di fraksi PDI-P, Darmadi Durianto, juga kecewa dengan pemaparan Virsal. Bahkan dia menyebut sang Dirut tidak siap untuk rapat bersama Komisi VI DPR.

Kendati demikian, Darmadi menilai wajar jika Virsal agak kebingungan dalam RDP karena baru menjabat sebagai bos PT Timah selama 6 bulan.

Baca juga: Buntut Kasus Korupsi Timah, Komisi IV DPR RI Bakal Bentuk Panja

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com