JAKARTA, KOMPAS.com - Para calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (capim KPK) yang mengikuti seleksi wawancara dan uji publik hari pertama, Selasa (27/8/2019) mendapat satu pertanyaan yang hampir serupa dari panitia seleksi (pansel) capim KPK.
Inti dari pertanyaan itu adalah apa yang akan dilakukan jika Anda terpilih sebagai pimpinan KPK?
Beragam jawaban pun, disampaikan para capim KPK yang menghadiri proses seleksi tersebut.
KOMPAS.com merangkum sejumlah jawaban dari beberapa capim KPK atas salah satu pertanyaan yang diajukan pansel capim KPK.
I Nyoman Wara
Auditor Utama Investigasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI ini menjawab dengan lugas dan jelas di hampir seluruh pertanyaan pansel.
Baca juga: Saat Seleksi Capim, I Nyoman Wara Ungkap Alasan KPK Dapat WDP Tahun 2018
Termasuk pertanyaan apa yang akan dilakukannya jika terpilih sebagai pimpinan KPK.
Dia mengatakan, sebab KPK tidak bisa bekerja sendiri, maka ada beberapa strategi yang akan dilakukannya apabila terpilih menjadi pimpinan KPK.
"Hubungan dengan pegawai harus lebih harmonis. KPK tidak bekerja sendiri. Tugas pertama, koordinasi, supervisi, penindakan, pencegahan dan monitoring. Harus memanfaatkan aparat penegak hukum yang sudah ada seperti kepolisian dan kejaksaan," kata Nyoman.
Nyoman menjelaskan, koordinasi dan supervisi yang dimaksudnya harus diterapkan terhadap lembaga serta kasus-kasus yang ditanganinya.
Baca juga: Penjelasan Capim KPK dari BPK yang Digugat Sjamsul Nursalim
Sebab, kata dia, persoalan kasus tidak bisa dibicarakan apabila lembaganya tidak harmonis. Dalam hal ini adalah KPK beserta Polri dan Kejaksaan.
Selain itu, Nyoman juga berbicara tentang cara membangun kepercayaan terhadap KPK yang akan dilakukannya apabila terpilih sebagai pimpinan KPK.
"Komunikasi. Melalui pendidikan, itu harus diefektifkan. Jadi mungkin kalau jadi pimpinan, saya tidak akan malu-malu datang ke kepolisian atau kejaksaan untuk bersinergi," pungkas dia.
Jimmy M Rifai Gani
Jimmy merupakan seorang pengusaha yang pernah menjadi Direktur Utama PT Sarinah, sebuah pusat perbelanjaan tertua di Jakarta.