Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen PDI-P: Butuh Sosok Pemimpin Berpengalaman, Bukan Bentuk Polesan

Kompas.com - 10/12/2023, 14:40 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BANTEN, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengajak masyarakat untuk memilih sosok pemimpin yang memiliki rekam jejak baik. Rekam jejak itu ditentukan oleh pengalaman, bukan dipoles hanya untuk memenangkan Pemilu.

"Sosok pemimpin yang berpengalaman, sosok pemimpin yang melakukan kepemimpinan bukan dalam bentuk polesan, tetapi sosok pemimpin yang jujur, merakyat, yang berpengalaman," kata Hasto saat membakar semangat para kader PDI-P Lebak, Banten, Minggu (10/12/2023).

Ia kemudian menyatakan, suara rakyat itu yang coba diupayakan oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Baca juga: Sebut Ada Pihak yang Ingin Hilangkan PDI-P di Banten, Ketua DPD: Kita Lawan!

Maka, kata Hasto, Megawati memilih Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai calon presiden dan wakil presiden yang diusung untuk Pemilu Presiden 2024.

"Karena syarat pemimpin dari suatu negeri yang namanya Indonesia dengan penduduk 270 juta orang, memerlukan pemimpin yang memiliki rekam jejak yang baik," imbuh dia.

Politikus asal Yogyakarta itu menambahkan, rekam jejak dan pengalaman yang baik dimiliki oleh Ganjar-Mahfud saat menduduki jabatan di bidang eksekutif maupun legislatif.

Baca juga: Sekjen PDI-P Safari Kebangsaan ke Banten Sosialisasikan Ganjar-Mahfud

Adapun Ganjar pernah menjabat Gubernur Jawa Tengah selama dua periode, dan anggota DPR dua periode.

Sementara Mahfud, pernah menjadi anggota DPR. Kemudian juga pernah menduduki jabatan Ketua Mahkamah Konstitusi dan kini menjabat Menko Polhukam.

 

Dari pengalaman tersebut, Hasto meyakini Ganjar-Mahfud benar-benar ada untuk rakyat.

"Tadi dikatakan jangan takut ada Mahfud, jangan gentar ada Ganjar, itu adalah pengakuan dari rakyat. Karena kedua pemimpin ini benar-benar menjadikan tuanku adalah rakyat," tutur Sekretaris Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Nasional
Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Nasional
TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Nasional
Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com