Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: Kita Selalu Ingin Tingkatkan Kesejahteraan Prajurit, tapi Harus Disesuaikan Kondisi Ekonomi

Kompas.com - 05/10/2022, 17:08 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengatakan, pemerintah selalu ingin meningkatkan kesejahteraan prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Namun, menurutnya, keinginan itu harus disesuaikan dengan kondisi perekonomian.

"Ya kita selalu ingin memperhatikan ya, meningkatkan kesejahteraan. Tapi kita harus sesuaikan dengan kondisi ekonomi bangsa," ujar Prabowo di Istana Merdeka, Rabu (4/10/2022).

Baca juga: HUT Ke-77, TNI Masih Punya 3 Pekerjaan Rumah yang Harus Dibenahi

Menurutnya, saat ini Indonesia sedang menghadapi dampak krisis ekonomi global.

Ke depannya, kondisi krisis ini diperkirakan akan semakin parah.

"Ya kita menghadapi krisis, ramalan dari seluruh dunia krisis ke depan bisa lebih parah ya. Mereka sebut the perfect storm akan datang. The perfect storm, badai akan datang. Jadi kita harus siap," tambah Prabowo.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo sempat menanyakan soal tunjangan kepada para prajurit TNI yang bertugas di perbatasan.

Baca juga: Megawati Sebut Pertahanan Indonesia Maju Mundur, Jokowi Sudah Panggil Panglima TNI dan Kepala Staf

Hal tersebut ditanyakan Presiden saat melakukan video conference usai upacara HUT ke-77 TNI di Istana Merdeka.

Presiden meminta prajurit berkata jujur apabila memang tunjangan mereka tidak mencukupi.

Bahkan, Kepala Negara sempat berseloroh agar para prajurit tidak usah takut kepada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa untuk mengatakan yang sebenarnya.

Dialog tersebut terjadi saat presiden menyapa prajurit yang berjaga di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota di Merauke.

Baca juga: Prajurit TNI Tendang Suporter di Kanjuruhan, Panglima: Disanksi Tegas, Bisa Pidana

"Tunjangan cukup?" tanya Jokowi kepada perwakilan prajurit dari Satgas Yonif 511.

"Siap untuk tunjangan cukup," jawab perwakilan itu.

"Bener? Enggak usah takut dengan panglima," tanya Jokowi lagi sambil tersenyum tipis.

"Siap cukup Bapak," jawab perwakilan itu kembali.

"Bener?" tanya Jokowi menegaskan.

"Siap bener," demikian jawaban perwakilan masih dengan keterangan yang sama.

Mendengar pernyataan prajurit yang tetap teguh itu, Jokowi tak memberi tanggapan lebih lanjut.

Baca juga: Keseruan Anak-anak di Parade HUT TNI: Naik Kendaraan Tempur hingga Pakai Baju Loreng

Presiden kemudian melanjutkan menyapa para prajurit yang bertugas di Talaud.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com