JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya mengatakan, partainya membuka kemungkinan untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Namun, keputusan akhir perihal hal itu akan diumumkan di momen Hari Pahlawan 10 November 2022.
“Kemungkinan itu tentu ada, komunikasi kita lakukan secara intensif dengan partai-partai lain,” tutur Willy Aditya pada wartawan, Rabu (7/9/2022).
Ia menyampaikan saat ini tengah membangun kesepakatan dengan dua partai politik (parpol) lain yang telah berkomunikasi intens dengan Partai Nasdem.
“Ya sejauh ini komunikasi yang dibangun dengan PKS dan Demokrat,” katanya.
Baca juga: Buka Peluang Koalisi dengan PAN, Nasdem Mengaku Jalin Komunikasi Intensif
Willy lantas mengungkapkan pihaknya telah menjalin komunikasi serius dengan Anies Baswedan terkait wacana pengusungan capres.
Ia menyebutkan, Anies Baswedan juga sudah siap untuk mengikuti kontestasi Pilpres 2024.
“Ya pasti (siap) lah. Kalau enggak mau gimana caranya,” ujar Willy.
Namun, Willy menegaskan pengusungan itu masih mungkin berubah mengikuti dinamika politik yang terjadi.
Pasalnya, berdasarkan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Nasdem pertengahan Juni, pihaknya memiliki dua kandidat capres lain untuk diusung, yaitu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Baca juga: Senyum Andika Perkasa saat Ditanya Masuk Bursa Capres Versi Nasdem...
“Berdoa yang terbaiklah Nasdem mempersembahkan putra-putri terbaik,” katanya.
Diketahui, Nasdem telah menyampaikan kemungkinan untuk mengusung tiga kandidat capres hasil Rakernas.
Namun, keputusan akhir pengusungan capres bergantung dari Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
Sementara itu, meski belum memutuskan untuk berkoalisi, Partai Nasdem, PKS, dan Demokrat terus mengatakan memiliki kedekatan yang intens dibandingkan dengan parpol lain.
Baca juga: Politikus Nasdem Sebut Duet Puan-Anies Bisa Terjadi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.