JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri (Menlu) Singapura Vivian Balakrishnan menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (26/4/2024).
Pertemuan itu berlangsung sekitar 30 menit dari pukul 09.25 WIB sampai dengan 09.59 WIB.
Menteri Luar Negeri Retno L. P. Marsudi mengatakan, pertemuan itu membahas persiapan kunjungan Perdana Menteri (PM) Lee Hsien Loong ke Indonesia pada 29 April 2024 untuk Leader's Retreat.
Ia menyebutkan, kunjungan kehormatan dari Menlu Singapura pagi ini dilakukan usai melakukan pertemuan bilateral dengan Retno di Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, pagi ini.
"Inti dari pertemuan, baik dengan saya maupun kunjungan kehormatan dengan Bapak Presiden adalah untuk persiapan kunjungan PM Singapura ke Indonesia pada Senin 29 April dalam rangka Leader's Retreat," kata Menlu Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat.
Baca juga: Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar
Retno menyebut, Indonesia-Singapura setiap tahun melakukan Leader's Retreat secara bergantian.
Tahun ini, merupakan tahun bagi Indonesia menjadi tuan rumah dalam pertemuan antar negara itu.
Dalam pertemuan kata Retno, Menlu Vivian juga mengatakan bahwa kunjungan PM Lee ke Indonesia merupakan merupakan satu dari kunjungan terakhir sebelum menyerahkan pemerintahan kepada PM yang baru.
"Dan ini menunjukkan pentingnya hubungan bilateral antara Singapura dengan Indonesia," katanya.
Baca juga: Sekjen PDI-P: Pertemuan Megawati-Jokowi Sulit Terjadi
Nantinya dalam pertemuan Leader's Retreat, kedua negara akan menelaah 10 tahun kerja sama yang sudah dilakukan.
"Dari bahasa yang disampaikan adalah to celebrate relation tetapi pada saat yang sama adalah untuk memastikan bahwa ke depan kerja samanya akan semakin baik, kontinuitas akan ada," ungkap Retno.
Lebih lanjut Retno menuturkan, dalam pertemuan, Wakil PM Singapura aurence Wong juga akan ikut di dalam delegasi PM Lee Hsien Loong.
Akan banyak isu yang dibahas, meliputi masalah ketahanan pangan, transisi energi, dan pembangunan di IKN.
"Sudah banyak perusahaan-perusahaan Singapura yang sudah menunjukkan interest-nya untuk bekerja sama investasi di IKN termasuk di bidang transisi energi khususnya untuk tenaga matahari. Nanti hari Senin kita lihat hasil pembicaraan apa. Dan Bapak Presiden dan PM akan memberikan joint press briefing kepada media," jelas Retno.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.