JAKARTA, KOMPAS.com - Data terbaru yang dirilis pemerintah mengungkapkan bahwa masih ada penularan virus corona yang menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia terus bertambah.
Berdasarkan data hingga Jumat (24/4/2020) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 436 pasien Covid-19 di Indonesia.
Dengan demikian, hingga saat ini jumlah totalnya ada 8.211 kasus Covid-19 di Tanah Air, sejak kasus ini pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.
Hal ini diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Jumat sore.
"Kasus positif yang terkonfirmasi hari ini adalah 436 orang, sehingga totalnya menjadi 8.211 orang," ujar Yurianto.
Baca juga: Puan: Penanganan Covid-19 Tidak Hanya Tugas Pemerintah dan DPR Saja
Berdasarkan data dan periode yang sama, diketahui ada penambahan 42 pasien yang kini dinyatakan negatif virus corona setelah menjalani dua kali pemeriksaan.
Penambahan itu menyebabkan total pasien sembuh ada 1.002 orang.
Akan tetapi, pemerintah mengungkapkan kabar duka dengan masih adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Ada penambahan 42 pasien yang meninggal dunia setelah dinyatakan positif virus corona.
Dengan demikian, total ada 689 pasien Covid-19 yang tutup usia di Tanah Air.
Baca juga: UPDATE: Pasien Covid-19 Meninggal di Indonesia 689 Orang, Tambah 42
Jumlah penambahan tertinggi
Data pemerintah memperlihatkan bahwa 436 kasus baru adalah jumlah penambahan tertinggi kasus Covid-19 dalam sehari.
Sebelumnya, penambahan tertinggi itu tercatat pada 17 April 2020 dengan 407 kasus baru.
Adapun 436 kasus baru Covid-19 ini berasal dari 24 provinsi. DKI Jakarta tercatat sebagai wilayah yang memiliki kasus baru tertinggi dengan 85 pasien.
Baca juga: [UPDATE 24 APRIL 2020] - Data Kasus Positif Covid-19 per Kelurahan di DKI Jakarta
Sejumlah provinsi di Pulau Jawa juga mencatat penambahan tertinggi. Jawa Barat diketahui memiliki 75 kasus baru, Jawa Tengah dengan 37 kasus baru, serta Jawa Timur dengan 26 kasus baru.