Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/07/2019, 20:56 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI sekaligus Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Utut Adianto akan mengusulkan kepada partainya untuk menunjuk Puan Maharani sebagai Ketua DPR RI periode 2019-2024.

"Kalau ditanya (Ketua Umum PDI-P), saya akan usulkan Puan Maharani. Tapi saya belum ditanya," ujar Utut saat dijumpai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (19/7/2019).

Utut melanjutkan, Puan merupakan sosok yang layak memimpin lembaga wakil rakyat. Sebab, putri Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri itu memiliki pengalaman yang cukup lengkap, baik di bidang politik maupun di pemerintahan.

Baca juga: Puan Maharani Tak Hadiri Rakernas PDI-P

Tercatat, Puan pernah berorganisasi di Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), kemudian pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi PDI-P di DPR RI tahun 2012-2014. Di DPR, Puan juga berada di Komisi VI yang mengawasi BUMN, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.

Selain itu, Puan juga anggota badan kelengkapan dewan BKSAP (Badan Kerjasama Antar Parlemen) dan saat ini menjadi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.

"Kan sekarang beliau terpilih lagi (menjadi anggota DPR). Inilah saatnya beliau memimpin lembaga tinggi negara, kemarin kan jadi menteri. Ini pendapat lho ya. Tentu saya sampaikan kalau ditanya," ujar Utut.

Baca juga: Bambang Soesatyo Anggap Puan Maharani Kompeten Jadi Ketua DPR

Diketahui, berdasarkan hasil perolehan suara Pileg 2019, Puan sebagai calon anggota legislatif yang maju untuk dapil Jawa Tengah V memperoleh suara tertinggi, yakni mencapai 404.034 suara, disusul oleh Aria Bima mendapatkan 123.529 suara.

Diberitakan, PDI Perjuangan memang belum membahas secara formal siapa yang akan mengisi kursi Ketua DPR RI periode 2019-2024. Namun, ada bisik-bisik di internal partai berlambang banteng moncong putih. Puan Maharani-lah yang akan duduk di kursi tersebut.

Demikian diungkapkan Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Erico Sotarduga ketika berbincang dengan wartawan di halaman kediaman Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (17/5/2019).

"Untuk Ketua DPR, walaupun secara etika masih jauh, di internal kami juga belum ada pembicaraan formal mengenai siapa ketua DPR nanti, tapi non-formalnya kita memang sudah ada berbisik-bisik. Jadi, kalau memang diminta oleh ketua umum pendapat, tapi kami sudah punya masukanlah," ujar Erico.

"Kalau dari sudut internal kami, enggak ada lagi yang lain. Memang beliaulah (Puan Maharani) yang paling tepat dan paling pas," lanjut dia.

 

Kompas TV Bursa calon Ketua Umum Partai Golkar memanas. Ada sejumlah calon ketua umum yang maju menantang Ketua Umum Golkar saat ini, Airlangga Hartarto. Mereka mendeklarasikan diri di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (18/7). Adapun ketiga orang yang hadir dan mendeklarasikan diri maju, yakni Ketua DPR Bambang Soesatyo, Ketua Satker Ulama Partai GolkarAli Yahya, dan anggota DPR bernama Marlida Erwati. Laporan dari Jurnalis KompasTV, Vidi Batolone, ketiga caketum telah menyampaikan pidato dan visi-misi mengenai apa saja yang akan dilakukan jika terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Menurut rencana, pemilihan Ketua Umum Partai Golkar bakal dilaksanakan pada saat musyawarah nasional Partai Golkar pada Desember 2019. Meski demikian, dalam deklarasi oleh bakal calon ketua umum Partai Golkar menyebut bahwa mereka berharapmusyawarah nasional berlangsung lebih cepat, yaitu #CaketumGolkar #PartaiGolkar #KetumGolkar
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Tiga Anak Mantan Presiden Raup Suara Besar di Pileg: Trah Soekarno, Soeharto, dan SBY

Tiga Anak Mantan Presiden Raup Suara Besar di Pileg: Trah Soekarno, Soeharto, dan SBY

Nasional
Menkominfo Klaim Situasi Media Sosial Usai Pemilu 2024 Lebih Baik ketimbang 2019

Menkominfo Klaim Situasi Media Sosial Usai Pemilu 2024 Lebih Baik ketimbang 2019

Nasional
Hasil Rekapitulasi KPU: Prabowo-Gibran Menang di Maluku

Hasil Rekapitulasi KPU: Prabowo-Gibran Menang di Maluku

Nasional
Kemenkominfo 'Take Down' 1.971 Berita Hoaks Terkait Pemilu 2024

Kemenkominfo "Take Down" 1.971 Berita Hoaks Terkait Pemilu 2024

Nasional
Menko Polhukam: Pengumuman Hasil Pemilu 2024 Masih Sesuai Rencana, 20 Maret

Menko Polhukam: Pengumuman Hasil Pemilu 2024 Masih Sesuai Rencana, 20 Maret

Nasional
Kasus Korupsi APD Covid-19, Wakil Ketua MPR Tak Penuhi Panggilan KPK karena Sedang Umrah

Kasus Korupsi APD Covid-19, Wakil Ketua MPR Tak Penuhi Panggilan KPK karena Sedang Umrah

Nasional
Tunggu PDI-P untuk Gulirkan Hak Angket, PKB: Bagusnya Bareng-bareng

Tunggu PDI-P untuk Gulirkan Hak Angket, PKB: Bagusnya Bareng-bareng

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Hanan Supangkat Terkait Kasus TPPU Syahrul Yasin Limpo

KPK Cegah Pengusaha Hanan Supangkat Terkait Kasus TPPU Syahrul Yasin Limpo

Nasional
Wapres Kumpulkan Menteri Bahas Stunting, Ungkap Prevalensinya Hanya Turun 0,1 Persen

Wapres Kumpulkan Menteri Bahas Stunting, Ungkap Prevalensinya Hanya Turun 0,1 Persen

Nasional
Jokowi Panggil 2 Menterinya, PKB Tegaskan Hak Angket Pemilu Terus Bergulir

Jokowi Panggil 2 Menterinya, PKB Tegaskan Hak Angket Pemilu Terus Bergulir

Nasional
Dirut Pertamina Patra Niaga Terjun Langsung Cek Kesiapan Layanan Avtur untuk Persiapan Lebaran 2024

Dirut Pertamina Patra Niaga Terjun Langsung Cek Kesiapan Layanan Avtur untuk Persiapan Lebaran 2024

Nasional
KPU Lanjutkan Rekapitulasi Suara Nasional untuk Jabar dan Maluku Hari Ini

KPU Lanjutkan Rekapitulasi Suara Nasional untuk Jabar dan Maluku Hari Ini

Nasional
Gubernur Jakarta Dipilih Lewat Pilkada, Raih Suara 50 Persen Plus Satu Dinyatakan Menang

Gubernur Jakarta Dipilih Lewat Pilkada, Raih Suara 50 Persen Plus Satu Dinyatakan Menang

Nasional
SK Penambahan Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton Segera Dirilis

SK Penambahan Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton Segera Dirilis

Nasional
Dito Mahendra Terdaftar di Perbakin, Klaim Hobi dan Koleksi Senpi

Dito Mahendra Terdaftar di Perbakin, Klaim Hobi dan Koleksi Senpi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com