Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK: Menurut Dokter, Novel Sudah Bisa Pulang Hari Ini

Kompas.com - 05/04/2018, 06:53 WIB
Robertus Belarminus,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi menyatakan, dokter rumah sakit yang merawat Novel Baswedan di Singapura sudah mengizinkan Novel pulang hari ini, Kamis (5/4/2018).

"Menurut dokter, kemarin (Rabu), Novel sudah bisa pulang dan dilakukan rawat jalan. Hari ini direncanakan Novel akan pulang ke Indonesia," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, lewat pesan singkat, Kamis pagi.

Novel akan tiba pada Kamis siang ini. Penyidik senior KPK itu dikabarkan akan langsung ke kediamannya di wilayah Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Febri menambahkan, selagi pulang ke Tanah Air, Novel tetap harus menggunakan obat tetes matanya. Novel sebelumnya telah menjalankan operasi tahap kedua untuk mata kirinya.

(Baca juga: Novel Ungkap Pernah Ada Teror kepada Pegawai KPK Lain, Ini Respons KPK)

Pada Rabu (4/4/2018), telah dilakukan tes penglihatan terhadap Novel dengan memakaikan kacamata tanpa lensa. Tes dengan kacamata itu dilakukan sambil menutup salah satu mata Novel.

Dari tes tersebut, Novel sudah bisa mengenali huruf, dan sudah bisa melihat huruf-huruf dalam jarak sekitar 2 jengkal dari mata ke kertas yang ia pegang.

"Itu mulai dari huruf yang ukuran besar sampai ukuran yang menengah tadi sudah bisa dilihat oleh Novel," ujar Febri.

Menurut Febri, tes untuk mata kiri Novel sudah ada perkembangan yang cukup bagus. Sebab, Novel dari sama sekali tidak bisa melihat, setelah operasi ada perkembangan bisa melihat bayangan.

"Kemudian sampai sekarang sudah bisa mengenali huruf yang ada di kertas yang ia pegang," ujar Febri.

(Baca juga: Jika Penyerangan Novel Tak Diusut Tuntas, Pemerintah Akan Dipermalukan)

Sementara untuk mata kanan, lanjut Febri, memang ada penurunan kondisi. Namun, dokter memutuskan terlebih dahulu fokus di mata kiri, karena mata kanan masih bisa melihat meskipun agak kabur.

Wajah Novel Baswedan sebelumnya disiram air keras seusai menunaikan shalat subuh berjemaah di Masjid Al Ikhsan, Jalan Deposito RT 003 RW 010, Kelapa Gading, Jakarta Utara, 11 April 2017.

Luka parah pada kedua mata Novel akibat siraman air keras ternyata tak cukup ditangani di Indonesia. Pada 12 April 2017, dokter merujuk agar Novel mendapatkan perawatan mata di Singapura.

Pada 17 Agustus 2017, Novel menjalani operasi pertama di Singapura. Kemudian pada 23 Maret 2018, telah dilakukan operasi tahap dua untuk mata Novel Baswedan.

Hingga saat ini, kasus penyiraman air keras terhadap Novel belum juga menemukan titik terang. Polisi juga belum juga menetapkan satu tersangka dalam kasus ini.

Kompas TV Ia ditemani oleh istri, anak, dan rekannya untuk menjalani operasi pada jumat mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com