Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Prabowo Bakal Akomodasi Anak Muda Masuk Kabinet, TKN: Gibran Saja Jadi Cawapres

Kompas.com - 20/02/2024, 14:13 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta (Pemilih Muda) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Arief Rosyid mengindikasikan pasti ada anak muda yang mendapat jatah menteri di kabinet Prabowo-Gibran.

Sebab, Gibran yang masih berusia 36 tahun saja bisa dipercaya oleh Prabowo untuk menjadi Wakil Presiden (Wapres).

"Kalau lihat keberpihakan Pak Prabowo terhadap anak muda sih beliau menempatkan anak muda sebagai wakil presiden, Mas Gibran, jadi posisi yang paling tinggi saja beliau bisa kasih kan. Apalagi posisi yang lain," ujar Arief saat ditemui di Menteng, Jakarta, Senin (19/2/2024) malam.

Baca juga: Tak Punya Sejarah Oposisi, PKB Diprediksi Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

"Iya dong (akan menyuarakan anak muda jadi menteri). Kan Mas Gibran usianya 36 tahun pemimpin tertinggi saja (usianya) di bawah 40, masa di bawah-bawahnya enggak," sambungnya.

Arief menjelaskan, Prabowo akan mengisi posisi di kabinet dengan orang-orang berprestasi.

Selain itu, kata dia, mereka yang ditunjuk juga haruslah punya kontribusi dan niat baik terhadap bangsa dan negara.

"Maka beliau akan dorong memperoleh tempat terbaik. Karena prinsip manajemen right man on the right place, tentu itu pasti akan dijalankan oleh beliau," jelas Arief.

Sementara itu, Arief mengingatkan, anak muda menjadi menteri sebenarnya bukan hal yang asing lagi.


Baca juga: Suara Gerindra “Hanya” 13 Persen, Prabowo Punya PR Besar Jaga Stabilitas Politik

Dia menyebut ada dua anak muda di kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Dito Ariotedjo sebagai Menpora dan Nadiem Makarim sebagai Mendikbud.

"Kita punya stafsus muda ada 7, dan di kementerian lain juga banyak stafsus menteri. Di Kementerian BUMN juga ada 7 sampai 12 persen orang muda. Jadi saya kira bukan hal yang baru buat Indonesia," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Menhub Usul Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masuk PSN

Menhub Usul Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masuk PSN

Nasional
SYL Diduga Minta Uang ke Para Pegawai Kementan untuk Bayar THR Sopir hingga ART

SYL Diduga Minta Uang ke Para Pegawai Kementan untuk Bayar THR Sopir hingga ART

Nasional
Delegasi DPR RI Kunjungi Swedia Terkait Program Makan Siang Gratis

Delegasi DPR RI Kunjungi Swedia Terkait Program Makan Siang Gratis

Nasional
Hari Ke-11 Penerbangan Haji Indonesia, 7.2481 Jemaah Tiba di Madinah, 8 Wafat

Hari Ke-11 Penerbangan Haji Indonesia, 7.2481 Jemaah Tiba di Madinah, 8 Wafat

Nasional
Ketua KPU Protes Aduan Asusila Jadi Konsumsi Publik, Ungkit Konsekuensi Hukum

Ketua KPU Protes Aduan Asusila Jadi Konsumsi Publik, Ungkit Konsekuensi Hukum

Nasional
Sindir Bobby, PDI-P: Ada yang Gabung Partai karena Idealisme, Ada karena Kepentingan Praktis Kekuasaan

Sindir Bobby, PDI-P: Ada yang Gabung Partai karena Idealisme, Ada karena Kepentingan Praktis Kekuasaan

Nasional
Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi, Kilas Balik 'Cicak Vs Buaya Jilid 2'

Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi, Kilas Balik "Cicak Vs Buaya Jilid 2"

Nasional
JK Singgung IKN, Proyek Tiba-tiba yang Tak Ada di Janji Kampanye Jokowi

JK Singgung IKN, Proyek Tiba-tiba yang Tak Ada di Janji Kampanye Jokowi

Nasional
Soal Peluang Ahok Maju Pilkada DKI atau Sumut, Sekjen PDI-P: Belum Dibahas, tetapi Kepemimpinannya Diakui

Soal Peluang Ahok Maju Pilkada DKI atau Sumut, Sekjen PDI-P: Belum Dibahas, tetapi Kepemimpinannya Diakui

Nasional
Dukung Jokowi Gabung Parpol, Projo: Terlalu Muda untuk Pensiun ...

Dukung Jokowi Gabung Parpol, Projo: Terlalu Muda untuk Pensiun ...

Nasional
PT Telkom Sebut Dugaan Korupsi yang Diusut KPK Berawal dari Audit Internal Perusahaan

PT Telkom Sebut Dugaan Korupsi yang Diusut KPK Berawal dari Audit Internal Perusahaan

Nasional
Solusi Wapres Atasi Kuliah Mahal: Ditanggung Pemerintah, Mahasiswa dan Kampus

Solusi Wapres Atasi Kuliah Mahal: Ditanggung Pemerintah, Mahasiswa dan Kampus

Nasional
Ketua KPU Bantah Dugaan Asusila dengan Anggota PPLN

Ketua KPU Bantah Dugaan Asusila dengan Anggota PPLN

Nasional
Soal Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, Sekjen PDI-P: DPP Dengarkan Harapan Rakyat

Soal Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, Sekjen PDI-P: DPP Dengarkan Harapan Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com