Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Arti Nomor Lambung Kapal Perang Milik TNI AL...

Kompas.com - 03/03/2023, 14:47 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Baru-baru ini Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Sigalu-857 yang tengah menggelar Operasi Garda Indosin-2023, berhasil menyelamatkan kapal patroli Malaysia beserta awaknya di Perairan Pulau Nipa, Kepulauan Riau, Rabu (1/3/2023).

Keberadaan KRI menjadi salah satu alat utama sistem senjata (alutsista) penting bagi jajaran TNI Angkatan Laut, dalam melaksanakan kegiatan operasi pengamanan wilayah laut Indonesia. 

Begitu penting keberadaannya, tak heran bila TNI AL punya segudang koleksi KRI dengan berbagai bentuk dan fungsi. Baik itu KRI bikinan dalam negeri yang diproduksi oleh perusahaan galangan kapal pelat merah maupun swasta, serta yang diimpor dari luar negeri.

Baca juga: TNI AD Akan Bangun Kodam Khusus Nusantara di IKN, Didesain dengan “Smart Defense”

Setiap KRI yang dimiliki pun memiliki nomor awalan lambung yang berbeda-beda. Seperti KRI Sigalu-857, yang memiliki nomor lambung awalan 8.

Contoh lainnya, KRI Raden Eddy Martadinata-331yang beberapa waktu lalu mengikuti kegiatan latihan bersama (latma) Multinational AMAN Exercise 2023 di Karachi, Pakistan. KRI ini diketahui memiliki nomor lambung awalan 3.

Begitu pula kapal cepat rudal (KCR) KRI Kapak-625 yang memiliki awalan 6 dan KRI Banda Aceh-593 yang punya awalan 5.

Rupanya, setiap awalan nomor lambung memiliki identitas berbeda-beda, merujuk pada penamaan, satuan di mana mereka bertugas, serta klasifikasi kapal itu sendiri.

Baca juga: Puspom Temukan 2 Mobil Pakai Pelat Dinas TNI Palsu yang Dikendarai Sipil

“Misalnya awalan nomor 3 untuk kelas kapal masuk jajaran kapal eskorta, 5 untuk kapal-kapal LST (landing ship tank), 9 untuk kapal bantu,” ujar Kepala Dinas Penerangan AL (Kadispenal) Laksamana Pertama (Laksma) Julius Widjojono saat dihubungi Kompas.com, 3 Februari 2023 lalu.

Setidaknya, ada tujuh satuan kapal perang yang ada di TNI AL, yaitu Satuan Kapal Eskorta (Satkor), Satuan Kapal Cepat (Satkat), Satuan Kapal Patroli (Satrol), Satuan Kapal Ranjau (Satran), Satuan Kapal Selam (Satsel), Satuan Kapal Amfibi (Satfib), dan Satuan Kapal Bantu (Satban).

Baca juga: TNI AD Kejar Pelaku Serangan KKB di Yahukimo yang Akibatkan Dandim Terluka dan Seorang Prajurit Gugur

Berikut klasifikasi kapal perang TNI AL berdasarkan nomor atau angka awalan lambung:

Presiden Joko Widodo mengunjungi perairan Natuna, Kepulauan Riau, Kamis (23/6). Presiden bersama rombongan mendarat di Lanud Ranai di Pulau Natuna, kemudian menggunakan KAL Sengiap II.4.55 menuju KRI Imam Bonjol-383 untuk melakukan peninjauan dan rapat terbatas bersama sejumlah menteri. KRI Imam Bonjol merupakan kapal perang yang pekan lalu menembak kapal nelayan Tiongkok di perairan Natuna.ANTARA/Setpres/Krishadiyanto Presiden Joko Widodo mengunjungi perairan Natuna, Kepulauan Riau, Kamis (23/6). Presiden bersama rombongan mendarat di Lanud Ranai di Pulau Natuna, kemudian menggunakan KAL Sengiap II.4.55 menuju KRI Imam Bonjol-383 untuk melakukan peninjauan dan rapat terbatas bersama sejumlah menteri. KRI Imam Bonjol merupakan kapal perang yang pekan lalu menembak kapal nelayan Tiongkok di perairan Natuna.

Angka 3

Angka 3 biasanya digunakan oleh kapal-kapal di bawah Satuan Kapal Eskorta (Satkor). Kapal-kapal ini biasa menggunakan nama-nama pahlawan.

Satuan ini mengoperasikan kapal Perusak Kawal Rudal (PKR), kapal Fregat Ringan Multi Peran (Multi Role Light Frigate/MRLF), dan kapal korvet atau biasa disebut kapal Perusak Kawal (PK).

Baca juga: Letkol Charles Alling, Anggota Tim Bravo Besutan Luhut yang Kini Jadi Komandan Termuda di TNI AD

Beberapa contoh di antaranya KRI RE Martadinata-331, KRI I Gusti Ngurah Rai-332, KRI Slamet Riyadi-352, KRI Oswald Siahaan-354, KRI Fatahilah-361, KRI Malayahati-362, dan KRI Frans Kaisepo-368.

Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI Angkatan Laut menggelar latihan peperangan laut khusus di Pantai Pasir Putih Banongan, Situbondo, Jawa Timur, Minggu (17/7/2022).Dispenal Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI Angkatan Laut menggelar latihan peperangan laut khusus di Pantai Pasir Putih Banongan, Situbondo, Jawa Timur, Minggu (17/7/2022).

Angka 4

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com