Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkes: Kejadian Pasca-vaksinasi AstraZeneca Masih dalam Batas Wajar

Kompas.com - 05/04/2021, 07:39 WIB
Sania Mashabi,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah sudah mengkaji kasus pembekuan darah pasca-vaksinasi Covid-19 AstraZeneca di beberapa negara.

Adapun hasil pengkajian itu menyatakan bahwa kejadian ikutan pasca-imunisasi (KIPI) vaksinasi AstraZeneca masih dalam batas kewajaran.

"Kalau ini kemarin sudah dikaji ya oleh Komnas KIPI dan BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) dan sampai saat ini masih dalam batas kewajaran kecuali nanti ada data tambahan terkait kejadian ini," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi kepada Kompas.com.

Baca juga: Vaksin AstraZeneca, 7 dari 30 Pasien Pembekuan Darah Meninggal di Inggris

Nadia mengatakan, vaksin AstraZeneca sendiri sudah mulai disuntikkan di beberapa daerah di Indonesia. Sejauh ini, kata Nadia, belum ada keluhan pembekuan darah usai vaksinasi Covid-19 AstraZeneca.

Sedangkan terkait penangguhan penggunaan vaksin AstraZeneca pemerintah dan ahli, masih akan dikaji lebih lanjut.

"Tentunya yang akan memberikan izin penggunaan dari BPOM ya dan tentunya juga masukan dari ITAGI, Komnas Pengendalian obat dan juga PAPDI dan IDI jadi nanti para ahli ini akan mengkaji dulu," ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, regulator medis Inggris pada Sabtu (3/4/2021) melaporkan, tujuh dari 30 pasien pembekuan darah usai disuntik vaksin AstraZeneca meninggal.

"Dari 30 laporan hingga dan termasuk 24 Maret, sayangnya 7 telah meninggal," lapor Badan Regulator Kesehatan dan Obat-obatan Inggris yang dikutip AFP.

Baca juga: Jenazah Komandan Brimob yang Sempat Disuntik Vaksin AstraZeneca Dites Swab, Hasilnya Terinfeksi Covid-19

Laporan ini dikeluarkan Inggris di tengah maraknya negara-negara yang menghentikan sementara penyuntikan vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Belanda pada Jumat (2/4/2021) menghentikan penyuntikan dengan vaksin virus corona AstraZeneca untuk orang di bawah 60 tahun, setelah muncul lima kasus baru pembekuan darah di wanita, salah satunya meninggal.

Jerman juga menempuh kebijakan yang serupa awal pekan lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Nasional
Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra Sebut Sudah Komunikasi dengan Puan

Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra Sebut Sudah Komunikasi dengan Puan

Nasional
PN Jaksel Tolak Gugatan David Tobing Lawan Rocky Gerung Terkait Hinaan ke Jokowi

PN Jaksel Tolak Gugatan David Tobing Lawan Rocky Gerung Terkait Hinaan ke Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com