Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Daftar Nomine Penerima Anugerah Gerakan Revolusi Mental 2019

Kompas.com - 17/12/2019, 11:11 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah daerah, kementerian/lembaga, badan usaha serta organisasi masyarakat dinominasikan oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) untuk mendapat anugerah revolusi mental.

Ketua Dewan Juri Anugerah Revolusi Mental 2019 Mohamad Sobary mengatakan, penganugerahan tersebut diberikan untuk menunjukkan bahwa ada lembaga-lembaga yang bekerja dengan baik serta berpengaruh luas terhadap masyarakat.

"Kamis diskusi, wawancara, untuk memperoleh secara mendalam informasi mengenai detail-detail persoalan yang mereka kerjakan, yang membuat kami yakin bahwa mereka layak dapat anugerah," kata Sobary di Kantor Kemenko PMK, Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (17/12/2019).

Baca juga: Kemenko PMK Akan Gelar Penganugerahan Revolusi Mental 2019

Sementara itu, Sekretaris Dewan Juri Tri Mumpuni menyampaikan beberapa poin penilaian untuk para nomine.

Beberapa poin penilaian tersebut antara lain kepemimpinan (leadership), visi misi, kemampuan menghadapi tantangan untuk wujudkan visi misi, strategi pendekatan dengan pelaksanaan gagasan, kemampuan mengatasi kekurangan support, manfaat, keberlanjutan, hingga perbaikan.

"Kemudian juga penerapan 5 gerakan revolusi mental, yaitu gerakan melayani, Indonesia bersih, tertib, mandiri, dan bersatu," kata dia.

Baca juga: Pembangunan Infrastruktur Dinilai Juga Berpengaruh pada Revolusi Mental

Berikut adalah daftar nominee Penganugerahan Revolusi Mental 2019:

1. Kementerian/Lembaga

Kementerian Kesehatan dan Keuangan.

2. Badan Usaha

PT KAI Indonesia

PT Transjakarta

PT Paragon

Pabrik Lethek Asli Bendo Cap Garuda

CV Sembada Tuban

3. Koperasi

Koperasi Kerta Semaya Samania

Koperasi Agro Niaga Jabung.

4. Organisasi Sosial

Yayasan Pondok Kasih Surabaya

Diet Kantong Plastik Jakarta

Sekolah Pagesangan Yogyakarta

Jaringan Gusdurian

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com