Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kakorlantas dan Menhub Ungkap Sejumlah Titik Rawan di Tol Trans Jawa Saat Arus Balik Lebaran 2024

Kompas.com - 11/04/2024, 21:22 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan mengungkapkan bahwa pihaknya bersama pemerintah sudah memetakan sejumlah titik rawan kecelakaan yang tersebar di ruas tol dari Surabaya hingga Jakarta.

Adapun titik rawan kecelakaan ini disampaikan untuk diperhatikan para pemudik yang bakal balik ke ibu kota dan sekitarnya saat arus balik Lebaran 2024.

"Jadi kita sudah mendapatkan sebenarnya daerah-daerah rawan kecelakaan, mulai dari Surabaya sampai dengan ke Jakarta, di tol ini,” kata Aan Suhanan dalam konferensi pers di Posko Pantau Mudik Jasamarga, Kilometer 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Kamis (11/4/2024).

Titik rawan tersebut di antaranya, di jalan Tol Trans Jawa dimulai dari Km 570, Km 429, dan Km 370 sampai Km 360.

Baca juga: Arus Balik Lebaran, Menko PKM Imbau Pemudik Perhatikan Waktu Kedatangan dan Tiket Sebelum ke Pelabuhan

Menurut Aan, pada titik tersebut biasanya para pemudik mulai mengalami kelelahan saat berkendara dari timur ke barat.

“Ini menjadi titik trouble spot karena sering kejadian kecelakaan tunggal,” ujar Aan.

Selain itu, dia menyebutkan rest area berpotensi menjadi titik rawan kemacetan.

“Kemudian, di rest area juga pasti, kemudian kendaraan yang parkir di bahu jalan juga masih jadi perlambatan,” kata Aan.

Baca juga: 15 April Puncak Arus Balik Lebaran, Pemudik Diimbau Kembali Lebih Awal

Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi juga menyampaikan, titik rawan yang diantisipasi saat arus balik adalah ketika memasuki daerah Semarang dan akses masuk Jakarta.

“Nah, di situ tempat perjumpaan banyak jalan,” kata Budi Karya dalam konferensi pers yang sama.

Oleh karena itu, dia mengimbau para pengendara mengambil opsi istirahat keluar di Cirebon atau Tegal.

“Karena jalannya lurus, tidak besar, dan monoton ya, jadi titik lelah. Oleh karenanya, sekali lagi kendaran pribadi harus hati-hati di situ. Kalau lelah berhenti, masuk ke Cirebon atau Tegal dan sebagainya," ujar Budi Karya.

"Yang kendaraan umum juga demikian harus memikirkan keselamatan dari penumpang,” kata dia lagi.

Baca juga: Puncak Arus Balik 14-15 April 2024, Pemudik Diimbau Atur Waktu Kepulangan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com