Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imam Supriyanto Ungkap Pejabat yang Pernah Kunjungi Al Zaytun

Kompas.com - 06/07/2023, 23:47 WIB
Singgih Wiryono,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendiri Al Zaytun Imam Supriyanto mengungkap sejumlah pejabat politik yang pernah datang ke Pesantren Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat.

Hal itu Imam sampaikan dalam acara Gaspol! di Kompas.com yang ditayangkan Rabu (6/7/2023).

Dia mengatakan, salah satu pejabat yang datang ke Al Zaytun adalah politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yang saat itu menjabat Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan bersama Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

"Memang hadirnya Pak Moeldoko itu waktu program Bela Negara di Pemprov Jabar. Pak Moeldoko hadir bersama Ahmad Heryawan, Kapolda, dan lain-lain," ujar Imam.

Baca juga: GASPOL! Hari Ini: Pendiri Al Zaytun Bongkar Beking hingga Perputaran Uang dari Pengikut NII

Dia menambahkan, Moeldoko tidak datang sekali, mantan panglima TNI itu juga hadir untuk ceramah 1 Muharam, begitu juga dalam acara Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) di Al Zaytun.

"Tapi, kemudian di beberapa acara (Moeldoko) juga sering hadir," imbuh Imam.

Imam mengatakan, Moeldoko memberikan Panji akses jika ada masalah yang membelit Al Zaytun bisa langsung menghubungi aparat penegak hukum setempat.

Sejak Moeldoko memberi jaminan keselamatan, Imam mengatkaan, pimpinan Al Zaytun Panji Gumilang mulai bersikap nyeleneh.

Baca juga: Pendiri Al Zaytun Sebut Panji Gumilang Cari Dukungan ke Israel

Selain itu, Imam juga menyebut mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto juga pernah ke Al Zaytun.

Kemudian, ada juga Eks Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang disebut kepincut Al Zaytun karena Panji merupakan alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Nama besar lainnya yang datang ke Al Zaytun adalah mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) A.M Hendropriyono.

"Pak HP itu, Hendropriyono yang bilang (kalau) ganggun Zaytun saya gebuk, yang ganggu Zaytun itu iblis," ucap Imam.

Kontroversi Al Zaytun ramai jadi perbincangan publik setelah video yang menayangkan shaf shalat Idul Fitri yang bercampur antara perempuan dan laki-laki di pesantren itu.

Kemudian berlanjut dengan pernyataan-pernyataan yang diucapkan pimpinan Al Zaytun, Panji Gumilang yang dinilai menista agama.

dapun terkait tindak pidana personal Panji Gumilang dalam dugaan kasus penistaan agama telah dinaikan statusnya dari penyelidikan menjadi penyidikan.

Halaman:


Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Nasional
Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Nasional
WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

Nasional
Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Nasional
Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com