Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tutur Ferdy Sambo Yakinkan Bharada E Tembak Brigadir J: Enggak Usah Takut, Posisi Kamu Aman

Kompas.com - 06/01/2023, 17:06 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa kasus dugaan pembunuhan berencana, Richard Eliezer Pudihang Lumiu (Bharada E), menyatakan mantan atasannya, Ferdy Sambo, sempat berupaya meyakinkan dirinya supaya tidak ragu buat menghabisi Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J).

Richard menyampaikan hal itu saat menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (5/1/2023).

Menurut Richard, Sambo menyampaikan hal itu setelah menjelaskan berulang kali tentang skenario pembunuhan terhadap Yosua di rumah dinas di Kompleks Polri Duren Tiga nomor 46, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022.

Saat memberikan keterangan kepada Hakim Wahyu Iman Santoso, Richard menyatakan ketika itu Ferdy Sambo memintanya untuk tidak takut membunuh Yosua.

Baca juga: Bharada E Benarkan Sambo Pakai Tangan Kiri Brigadir J untuk Tembak Dinding

Richard mengatakan, saat itu Sambo menyatakan jika mengikuti skenario itu maka dia tidak bakal disalahkan.

“Sudah kamu enggak usah takut Chard, posisi kamu aman karena posisi kamu itu yang pertama bela Ibu yang kedua bela diri karena dia nembak duluan, posisi kamu aman Chard," kata Richard menirukan pernyataan Sambo.

"Saya cuma jawab, 'siap Bapak',” ujar Richard.

Setelah itu, kata Richard, Sambo bertanya soal senjata api yang dia bawa. Sambo kemudian meminta Richard menambah peluru di dalam magasin sebagai persiapan menembak Yosua.

"Saya ambil satu kotak Yang Mulia peluru 9 mili, saya keluarkan senpi saya, magasin saya, saya tambah amunisi abis itu saya pasang lagi, saya balikin lagi ke Beliau, 'izin Bapak',” kata Richard.

Baca juga: Bharada E Sebut Sambo Kokang Senjata Dua Kali untuk Tembak Brigadir J dan Dinding

“Diisi berapa pada waktu itu?” tanya Hakim Wahyu Iman Santoso.

“Saya tidak ingat yang mulia,” jawab Richard.

“Apakah full?” cecar Hakim Wahyu Iman Santoso.

“Kebiasaan saya tidak pernah full yang mulia,” ucap Richard.

“Tidak pernah full tapi lebih dari 12,” tanya Hakim Wahyu Iman Santoso.

Baca juga: Sidang Tuntutan Bharada E Dijadwalkan pada Rabu 11 Januari

“Iya karena seingat saya, amunisi terakhir saya itu yang mulia, waktu terakhir latihan nembak di Senayan itu 7 butir yang di dalam magasin,” kata Richard.

Halaman:


Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com