JAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin Angin tiba di Gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta.
Terbit terjaring operasi tangkap tangan (OTT) di Langkat, Sumatera Utara, pada Selasa (18/1/2022) malam.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, Terbit tiba di Gedung Merah Putih pada Pukul 23.53 WIB.
Politisi Partai Golkar itu turun dari mobil berwarna silver didampingi sejumlah petugas keamanan langsung masuk ke Gedung KPK.
Baca juga: Masuk Jajaran Kepala Daerah Terkaya, Berikut Rekam Jejak Bupati Langkat yang Kena OTT KPK
Ia mengenakan kemeja hijau dan celana hitam panjang serta masker putih dengan membawa kantung plastik.
Terbit enggan mengomentari pertanyaan awak media perihal penangkapannya oleh tim KPK.
Sebelumnya, tujuh orang yang terdiri dari aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat dan pihak swasta yang juga terjaring OTT KPK telah lebih dulu tiba di kantor lembaga antirasuah.
Mereka tiba dengan empat mobil beriringan masuk ke lobi Gedung KPK pada pukul 19.51 WIB. Dua mobil pertama memuat tiga orang, dan dua mobil lainnya memuat empat orang.
Baca juga: Bupati Langkat Terjaring OTT KPK, Gubernur Edy: Jangan Menghukum Kalau Belum Pasti
Ketujuhnya masuk ke Gedung Merah Putih KPK didampingi petugas keamanan langsung menuju lantai 2 Gedung KPK untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan.
Hingga kini, KPK juga menjelaskan secara terperinci terkait dugaan korupsi apa penangkapan di Langkat itu. Dalam OTT ini, KPK juga mengamankan sejumlah uang.
“Kami telah mengamankan beberapa pihak dan sejumlah uang sebagai bukti yang diperoleh pada saat tangkap tangan,” ujar Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron kepada Kompas.com, Rabu (19/1/2022).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.