Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Berdayakan Masyarakat, Sentra Ternak Dompet Dhuafa Lampung Rekrut Peternak Muda

Kompas.com - 15/07/2021, 19:45 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Memasuki usia ke-28 tahun, Dompet Dhuafa semakin kuat menyatakan keinginannya untuk berkontribusi dalam pemberdayaan masyarakat.

Salah satu cara untuk mewujudkan hal itu adalah dengan membangun 11 titik kawasan sentra ternak yang tersebar di seluruh tanah air, termasuk di Desa Tulung Agung, Gadingrejo, Pringsewu, Lampung.

Untuk mewujudkan pemberdayaan tersebut, Dompet Dhuafa Lampung merekrut anggota peternak dari warga sekitar, terutama para generasi muda.

Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa (DD) Lampung Yogi Achmad Fajar mengatakan, sentra ternak DD Lampung tidak hanya fokus sebagai pusat peternakan, tetapi juga sebagai ajang pengembangan skill beternak bagi warga sekitar.

Baca juga: Jelang Idul Adha, Sentra Ternak Dompet Dhuafa di Lampung Siapkan 1.000 Hewan Kurban

Oleh karenanya, sebut dia, pihaknya merekrut anggota peternak dari generasi muda. Sebab, mereka adalah pemegang estafet di kawasannya.

“Kami telah menyeleksi dan memilih anak muda yang kurang mampu hingga putus sekolah untuk menjadi bagian dari sentra ternak DD Lampung. Hal ini sekaligus untuk memberikan ilmu yang tidak didapat dari sekolah dan kampus mereka,” jelas Yogi, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (15/7/2021).

Dalam kesempatan itu, ia menjelaskan, Sentra Ternak DD Lampung memiliki kapasitas sebanyak 1.000 ekor kambing.

Kambing-kambing tersebut, kata Yogi, dipersiapkan untuk program Tebar Hewan Kurban (THK) Dompet Dhuafa yang akan berlangsung pada Selasa (20/7/2021).

Baca juga: Dompet Dhuafa Antar Paket Makanan Bergizi untuk Pasien Covid-19 Isoman

“Sentra ternak DD Lampung membutuhkan satu pendamping profesional dan empat peternak warga lokal untuk mengelola 1.000 ekor kambing,” ucapnya.

Yogi menambahkan, untuk pendamping profesional, Dompet Dhuafa Lampung merekrut Faris Darajatun, pria lulusan Strata Satu (S1) Peternakan Universitas Diponegoro (UNDIP).

Sementara itu, untuk para peternak, Dompet Dhuafa Lampung merekrut anak-anak muda pilihan, yaitu Edi Saputra (16), Kelvin Nurdiansyah (22), Deni Hermawan (19), dan Muhammad Nur Firdaus (19).

“Keempat anak muda tersebut sekaligus sebagai penerima manfaat program sentra ternak,” imbuh Yogi.

Baca juga: Dompet Dhuafa Ajak Milenial Benahi Manajemen Sentra Ternak

Implementasikan zakat produktif

Untuk diketahui, program sentra ternak merupakan salah satu upaya Dompet Dhuafa dalam mengimplementasikan zakat produktif.

Adapun tujuan sentra ternak DD adalah menjadi kawasan peternakan modern yang terintegrasi, baik dari segi pengelolaan dana maupun sistem peternakan.

Sentra Ternak Dompet Dhuafa akan dikembangkan dengan mekanisme pendanaan blended finance.

Maksud dari blended finance yaitu memadukan sumber dana zakat produktif, wakaf, dan investasi.

Baca juga: Wapres Harap Zakat Bisa Tahan Penurunan Daya Beli Masyarakat

Perpaduan tersebut diyakini dapat mewujudkan keterlibatan lebih banyak masyarakat untuk ikut serta dalam pengembangan sentra ternak, terutama dari segi pendanaan dan manfaat.

Sentra ternak sendiri mengutamakan kearifan lokal yang ada di desa setempat. Utamanya dalam menjalankan pengadaan hewan kurban serta improvisasi usaha sosial berbasis peternakan.

Selain itu, melalui sentra ternak tersebut, Dompet Dhuafa juga berkomitmen bahwa dampak dan manfaat yang diperoleh akan dikembalikan kepada masyarakat.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com