Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penembakan 6 Simpatisan Rizieq Shihab, Komisi III Akan Kumpulkan Informasi

Kompas.com - 10/12/2020, 18:47 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi III DPR RI akan mengumpulkan informasi untuk mengambil langkah terhadap kasus penembakan enam simpatisan pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab.

Hal itu diutarakan anggota Komisi III DPR Taufik Basari saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama keluarga enam simpatisan Rizieq Shihab yang ditembak personel Polri di DPR RI, Jakarta, Kamis (10/12/2020).

"Komisi III akan mengumpulkan informasi dari berbagai pihak agar semua mendapatkan bahan yang komprehensif untuk kemudian bisa mengambil langkah-langkah yang sesuai kewenangan yang dimiliki Komisi III," ujar Taufik dikutip dari kanal Youtube DPR RI, Kamis (10/12/2020).

Baca juga: Keluarga Simpatisan Rizieq Shihab ke Komisi III: Anak Kami Tidak Bawa Senjata

Taufik mengatakan, kasus tersebut tengah mendapat perhatian besar dari berbagai pihak, termasuk Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dengan membentuk tim investigasi untuk melakukan penyelidikan.

Tak hanya itu, Divisi Propam Polri juga telah bergerak dengan melakukan pemeriksaan terhadap personel korps berbaju cokelat itu.

Taufik menilai, penting bagi keluarga korban maupun masyarakat agar bisa mengetahui informasi mengenai langkah yang ditempuh Komnas HAM maupun Divisi Propam Polri.

Informasi tersebut, misalnya mengenai jenis peluru yang digunakan hingga jarak tembak.

"Kemudian kondisi jenazah yang kita harus ketahui dengan hasil dari otopsi yang gunanya mungkin bisa melihat arah tembaknya seperti apa? jaraknya seberapa jauh? analisis terhadap gambaran penembakan seperti apa?" kata Taufik.

Baca juga: Datangi DPR, Keluarga 6 Simpatisan Rizieq Shihab yang Ditembak Polisi Minta Keadilan

Ia menambahkan, pasca-peristiwa tersebut, ia menekankan bahwa perlunya keterbukaan informasi.

"Titik tekan saya yaitu pada soal informasi," ujar Taufik.

Adapun, jenazah enam anggota laskar khusus FPI yang tewas ditembak polisi sudah dimakamkan pada Rabu (9/12/2020) pagi.

Lima jenazah yang dimakamkan di Megamendung, Kabupaten Bogor yakni Andi Oktiawan (33), Faiz Ahmad Syukur (22), Ahmad Sofiyan (26), Muhammad Suci Khadavi (21), dan Reza (20).

Sementara jenazah Luthfil Hakim (25) dimakamkan di Cengkareng, Jakarta Barat.

Baca juga: Soal Penembakan 6 Simpatisan Rizieq Shihab, Komnas HAM Panggil Kapolda dan Dirut PT Jasa Marga

Enam jenazah itu selesai diotopsi di Rumah Sakit Polri, Kramatjati Jakarta Timur, pada Selasa malam dan langsung diserahkan ke pihak keluarga.

Keenam jenazah tersebut sempat dishalatkan di dekat markas FPI, Petamburan, Jakarta Pusat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Nasional
Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra Sebut Sudah Komunikasi dengan Puan

Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra Sebut Sudah Komunikasi dengan Puan

Nasional
PN Jaksel Tolak Gugatan David Tobing Lawan Rocky Gerung Terkait Hinaan ke Jokowi

PN Jaksel Tolak Gugatan David Tobing Lawan Rocky Gerung Terkait Hinaan ke Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com