JAKARTA, KOMPAS.com - Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri menanggapi kritik eks Komisioner KPK Bambang Widjojanto yang meminta Ketua KPK membuat 'ramuan antikorupsi' melalui program strategis.
Ali mengatakan, pimpinan KPK periode 2019-2023 menekankan pentingya bukti kerja meskipun sudah berkali-kali membeberkan strategi dalam memberantas korupsi.
"Masalah strategi, visi, rencana, komitmen, kebijakan, sudah berulangkali ditegaskan sejak awal. Kita sampaikan kita buktikan dengan kerja, itu yang penting," kata Ali di Gedung Merah Putih KPK, Selasa (21/1/2020).
Baca juga: 30 Hari Kerja, Firli Bilang KPK Sudah Tetapkan 22 Tersangka
Ali menuturkan, KPK yang kini dipimpin oleh Firli pun telah menunjukkan kinerjanya dengan menetapkan sejumlah tersangka kasus korupsi.
"Sudah jelas untuk beberapa hari kepemimpinan KPK ada beberapa yang ditetapkan tersangka dan proses yang berjalan baik penyidikan dan penyelidikan," kata Ali.
Ia pun meminta publik agar memberi waktu untuk KPK bekerja dan kemudian bisa melihat kinerja ke depan.
Adapun kritikan Bambang Widjojanto itu dilontarkan menanggapi aksi Ketua KPK Firli Bahuri yang memasak nasi goreng dalam acara silaturahim di Gedung Merah Putih KPK, Senin kemarin.
Baca juga: Bambang Widjojanto ke Firli: Yang Perlu Kau Goreng Itu Koruptor, Bukan Nasi
"Ketua KPK seharusnya mengolah dan memasak ramuan antikorupsi yang ditunjukan melalui, apa program strategis KPK dan ketegasan KPK menghadapi brandalisme koruptor and their gangs," kata BW.
Ali sendiri enggan menanggapi lebih jauh komentar BW atas aksi Firli memasak nasi goreng.
"Kami tidak akan mengomentari lebih jauh terkait itu, karena itu kan kita tahu acara itu kan silaturahmi, dengan Dewas, pimpinan dan media, tentunya pemberantasan korupsi itu tidak sendirian," kata Ali.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.