JAKARTA, KOMPAS.com - Istri mantan Ketua DPR Setya Novanto, Deisti Astriani Tagor, menyatakan suaminya dalam kondisi sehat.
Hal tersebut disampaikan Deisti selesai membesuk suaminya di Rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Cabang Jakarta Timur, di Kuningan, Jakarta, Selasa (2/1/2017).
"Alhamdulilah sehat," kata Deisti.
Pada Jumat (29/12/2017), Novanto keluar tahanan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan. Hal tersebut setelah permohonan terdakwa kasus korupsi pada proyek e-KTP itu dikabulkan hakim Pengadilan Tipikor.
Mantan Ketua Umum Golkar itu berobat ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Menurut Deisti, tidak ada kendala dalam pemeriksaan kesehatan Novanto di RSPAD.
"Oh enggak ada," ujar Deisti.
(Baca juga : KPK Akan Buktikan Penerimaan 7,3 Juta Dollar AS oleh Novanto di Persidangan E-KTP)
Dalam kunjungan kali ini, Deisti mengaku berbincang-bincang hal biasa dengan suaminya. Ia tidak mengungkapkan apa yang diperbincangkannya tersebut.
Dia juga mengaku tidak membawa makanan spesial untuk Novanto.
"Bawa biasa saja, enggak ada yang spesial," ujar Deisti.
Ketua majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Yanto, sebelumnya mengabulkan permohonan Novanto menjalani perawatan medis.
(Baca juga : KPK Bawa Setya Novanto Cek Kesehatan ke RSPAD)
Hal tersebut disampaikan Yanto sebelum menutup sidang pembacaan jawaban jaksa penuntut umum atas eksepsi Novanto, Kamis (28/12/2017).
"Saya beritahukan bahwa permohonan saudara cek kesehatan pada Jumat sudah dikabulkan majelis," ujar Yanto.
Pengacara Novanto, Firman Wijaya, berterima kasih atas keputusan majelis hakim. "Ini bukan imajinasi sakitnya. Ada medical record-nya," kata Firman.
Firman mengatakan, Novanto memiliki riwayat gangguan jantung dan penyakit gula. Hasil rekam medis juga menunjukkan demikian.
Oleh karena itu, ia menganggap keputusan hakim sudah tepat agar kondisi kesehatan Novanto tetap stabil selama menjalani persidangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.