Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Chappy Hakim
KSAU 2002-2005

Penulis buku "Tanah Air Udaraku Indonesia"

Kode Morse THR

Kompas.com - 16/06/2016, 18:48 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini
EditorAmir Sodikin

Di sinilah berkembang kemudian sandi-sandi dan kata-kata atau kalimat-kalimat yang memerlukan terjemahan khusus untuk dapat dimengerti oleh sang penerima pesan, dalam menjaga kerahasiaan informasi yang dikirim.

Hal yang cukup menarik adalah penggunaan kode morse dalam dunia penerbangan. Sudah sejak tahun 1930, seluruh pilot sipil maupun militer harus mampu dalam menggunakan kode morse.

Pada saat teknik navigasi udara yang masih sangat sederhana maka setiap aerodrome atau airport atau pangkalan udara memiliki kode identitas yang diwakili oleh suara kode morse. Tujuannya adalah untuk memudahkan Pilot mengarahkan pesawatnya dengan tepat ke aerodrome tujuan.  

Demikian pula dengan beberapa check point pemandu arah (radio beacon) yang memancarkan gelombang radio dalam format kode morse untuk memudahkan pilot dengan radio kompas mengarahkan pesawatnya mengikuti jalur penerbangan yang sesuai dengan rute yang direncakanannya.  

Sampai dengan  tahun 1970-an masih banyak pesawat Dakota C-47 AURI terutama yang Ex Perang Vietnam masih tetap menggunakan kode morse untuk komunikasi jarak jauh.  

Komunikasi menggunakan kode morse di dalam pesawat Dakota AURI di operasikan oleh operator yang dikenal sebagai Juru Radio Udara atau JRU.  

Mereka adalah orang-orang yang sangat terlatih dalam menjalankan tugasnya menggunakan kode morse. 

Komunikasi antara JRU dengan operator kode morse di darat (pangkalan udara) tidak hanya berfungsi dalam komunikasi normal sehari-hari akan tetapi juga kerap digunakan untuk bertukar informasi penting termasuk di dalamnya mengenai data intelijen yang dibutuhkan.  

Kala itu untuk komunikasi jarak jauh memang hanya dapat  mengandalkan pada komunikasi kode morse.  

Disamping digunakan sebagai komunikasi rutin penerbangan yang mencakup informasi mengenai laporan posisi dan navigasi udara juga tercakup di dalamnya tentang data meteorologi.   

Di masa itu para pilot Angkatan Udara dan juga pilot penerbangan sipil mendapatkan juga mata pelajaran kode morse yang diujikan sebelum memperoleh lisensi terbangnya. Kode morse masuk dalam mata pelajaran RTL (Radio Telephoni).

Kode Morse bermula di Amerika Serikat  lebih dari satu abad yang lalu tepatnya sejak tahun 1836.  

Saat itu seorang seniman kenamaan bernama Samuel FB Morse bersama dengan rekannya ahli fisika Joseph Henry serta seorang rekan bernama Alfred Vail membuat sebuah sistem telegrafi elektris.

Samuel Morse mengembangkannya kemudian dengan membuat kode morse lebih internasional dan lebih modern.  

Setahun setelah itu 1837, William Cooke dan Charles Wheatstone di Inggris telah mencoba membuat juga sebuah sistem telegrafis elektris yang menggunakan sistem elektromagnetik pada receiver atau pesawat penerimanya.  

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com