JAKARTA, KOMPAS.com - Direkutur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi menyebutkan, baik buruknya Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) bentukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berimbas pada pemerintahan Prabowo Subianto.
Pemilihan kandidat Pansel Capim KPK 2024-2029 ini merupakan yang terakhir di periode kepemimpinan Presiden Jokowi.
Penjelasan itu Burhan sampaikan dalam diskusi Jelang Pembentukan Pansel KPK Periode 2024-2029 yang disiarkan di YouTube Sahabat Indonesia Corruption Watch (ICW).
Baca juga: Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK
“Tentu saja secara logis kalau Pansel yang dibentuk pemerintah kualitasnya buruk, akan berdampak terhadap public trust atau approval rating presiden berikutnya,” kata Burhan, Minggu (12/5/2024).
Meski secara empiris pihaknya belum mengetahui dampak Pansel bentukan Jokowi, namun keberadaan panitia itu menjadi pertaruhan terakhir pemerintahan Presiden Jokowi untuk meninggalkan warisan yang baik.
Selama ini, kata Burhan, pemerintahan Jokowi dan DPR RI dikenang masyarakat sebagai rezim yang melemahkan KPK melalui Revisi Undang-Undang KPK Tahun 2019.
Burhan berpendapat, persoalan pembentukan Pansel Capim KPK ini juga penting didorong kepada Prabowo.
Sebab, jika pimpinan dan Dewan Pengawas (Dewas) KPK tidak sesuai harapan masyarakat, pemerintahan Prabowo juga akan dianggap bermasalah.
“Saat yang sama juga harus didesakkan kepada Pak Prabowo karena bagaimanapun Pak Prabowo nanti yang akan terkena dampaknya, apakah dapat getah atau nangkanya itu ditentukan keputusan pemerintah sekarang,” ujar Burhan.
Baca juga: ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan
Sebelumnya, Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana menyebut, pembentukan Pansel Calon Pimpinan KPK dan Dewas KPK periode 2024-2029 akan diumumkan Mei 2024.
Menurut Ari, pembentukan Pansel saat ini masih berproses. Komposisi Pansel akan terdiri dari 5 perwakilan pemerintah dan 4 perwakilan masyarakat sipil.
"Pembentukan pansel capim KPK masih dalam proses yang rencananya akan diumumkan pada bulan ini," ujar Ari saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (8/5/2024).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.