JAKARTA, KOMPAS.com - Puan Maharani sadar betul banyak orang tak suka pada dirinya. Ketua DPP PDI Perjuangan itu juga tak menampik bahwa sebagian publik meragukan kemampuannya.
Padahal, Puan merasa sudah bekerja keras terjun ke masyarakat dan mengentaskan berbagai persoalan.
Dengan segala upaya tersebut, anak bungsu Megawati Soekarnoputri itu bingung dirinya masih kerap mendapat komentar negatif dari publik.
"Bingung juga, nggak tahu kenapa. Kayaknya sudah berusaha kerja benar, turun ke bawah, kemudian kerja ke lapangan," kata Puan dalam acara Rosi Kompas TV, dikutip Jumat (13/1/2023).
Baca juga: Puan Bingung, Merasa Sudah Banyak Kerja tapi Tetap Banyak Orang Tak Suka
Memang, kata Puan, dia tak bisa menyelesaikan semua masalah yang menurutnya begitu banyak. Namun, ia mengaku sudah berusaha menyapa rakyat, mendengar aspirasi warga, dan mengetahui kondisi masyarakat di lapangan.
Ketua DPR RI tersebut pun mengatakan, tidak semua langkah dan kebijakan yang dia ambil bisa menyenangkan banyak orang.
"Kayaknya memang yang udah nggak suka tetep aja nggak suka. Udah nggak lihat lagi apa yang dilakukan oleh Puan Maharani, tapi dia selalu salah aja," ujarnya.
Kendati banyak yang berkomentar negatif, Puan bilang, dia akan tetap bekerja keras untuk memajukan kesejahteraan rakyat.
"Kan kita juga nggak bisa bikin senang semua orang suka, jadi saya terus aja jalan, terus aja turun ke bawah, menyapa masyarakat, ketemu dengan masyarakat. Udah itu aja yang bisa saya lakukan," tuturnya.
Baca juga: Puan Minta Maaf soal Aksi Lempar Kaus ke Warga Sambil Cemberut
Seperti diketahui, nama Puan Maharani seolah tak pernah lepas dari sorotan publik, utamanya di media sosial.
Akhir September 2022 lalu misalnya, di media sosial Twitter viral video Puan bagi-bagi kaus ke warga. Dalam video itu, tampak Puan melempar-lemparkan kaus dengan muka cemberut.
Puan tahu betul bahwa aksinya itu jadi bulan-bulanan warga di media sosial. Dia pun akhirnya menyampaikan permohonan maaf.
"Hadeh, ya pokoknya, atas kejadian itu, pada kesempatan ini, saya minta maaf kalau kemudian, kok judes banget, kok cemberut banget, saya minta maaf," kata Puan dalam acara Rosi Kompas TV, dikutip Jumat (13/1/2023).
Puan lantas menjelaskan duduk perkara mengapa ia menunjukkan wajah cemberut ketika membagikan kaus ke warga.
Baca juga: Kala Puan Bicara Aksi Tak Lazim Tanam Padi Maju yang Sempat Bikin Heboh
Dia berdalih, cuaca saat itu sedang panas-panasnya. Ketika itu, tidak sedikit warga yang meminta kaus dan mengajaknya bersalaman.