JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menggelar rapat terbatas (ratas) yang membahas soal pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Senin (1/7/2024).
Rapat di Istana Kepresidenan, Jakarta itu dihadiri sejumlah pejabat.
Antara lain Menteri Pendaya Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"(Rapat) Pemindahan ASN ke IKN. Ini nanti laporan detailnya, termasuk insentif (untuk ASN) dan beberapa hal lain," ujar Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebelum rapat.
Baca juga: Mengintip Interior Kantor Presiden di IKN, Ada Bung Karno Berkostum Putih
Selain dua menteri tersebut, hadir pula Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dan Kepala Bappenas Suharso Monoarfa
Sebelumnya Azwar Anas mengatakan, pemindahan ASN ke IKN direncanakan berlangsung pada September 2024.
Untuk tahap pertama, menurut Azwar Anas, ada 38 kementerian/lembaga yang pindah lebih dulu.
Azwar Anas menyampaikan, untuk tahap pertama, jumlah ASN yang pindah idealnya mencapai 11.916 orang.
Namun, jumlah pasti yang pindah akan disesuaikan dengan ketersediaan hunian dan infrastruktur di IKN.
Baca juga: 14 Unit Rumah Dinas Menteri di IKN Siap Huni Akhir Juli 2024
Diketahui, ASN memang mendapatkan fasilitas rumah hunian atau apartemen dinas ketika ditugaskan pindah ke ibu kota baru tersebut.
Pada tahun 2024, pemerintah menargetkan 47 tower kelar dibangun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.