Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Kompas.com - 16/06/2024, 14:47 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ardito Ramadhan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Jusuf Kalla, serta sejumlah tokoh nonton bareng film LAFRAN yang berkisah soal pendiri Himpunan Mahasiswa Islam, Lafran Pane, di Studio Epicentrum XXI, Jakarta, Minggu (16/6/2024).

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Anies tiba di bioskop pada Minggu siang sekitar pukul 14.04 WIB.

"Siang semua," kata Anies kepada awak media.

Anies langsung masuk ke ruang tunggu dan bertemu dengan JK, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, serta mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva.

Baca juga: 10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

Selain itu, tampak hadir pula mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Eman Soeparno, peneliti politik BRIN Siti Zuhro, dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar.

Anies tampak duduk di samping Sandiaga. Pasangan yang pernah menjadi gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta itu terlihat berbincang sambil tersenyum dan tertawa.

Tokoh-tokoh tersebut dijadwalkan mengikuti acara silaturahmi keluarga besar Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) sekaligus menonton film LAFRAN yang segera tayang di bioskop.

Film LAFRAN mengisahkan tentang pahlawan nasional Lafran Pane, pendiri organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI)

Kisah Lafran mendirikan organisasi HMI diwarnai dengan menguatnya perdebatan tentang keumatan dan kebangsaan setelah Indonesia Merdeka.

Baca juga: Dibintangi Dimas Anggara, Film LAFRAN Akan Tayang Juni 2024

 

Bagi Lafran Pane, mahasiswa adalah kelompok non-partisan dan independen yang bisa menjadi gerakan dalam memperjuangkan semangat keindonesiaan.

Organisasi mahasiswa Islam ini bisa menjadi wadah perjuangan bagi tegaknya bangsa dan umat.

Lafran Pane adalah adik dari sastrawan pejuang, Sanusi dan Armijn Pane.

Sanusi dan Armijn Pane menjadi inspirasi perjuangan Lafran kecil sebelum ia pindah ke Jakarta, selanjutnya pindah ke Yogyakarta.

Baca juga: Lafran Pane: Pendidikan, Peran, dan Karyanya

Pemikiran tentang organisasi mahasiswa yang independen, tidak terafiliasi pada partai politik hingga kesadaran akan pentingnya keumatan sekaligus keindonesiaan, membentuk garis perjuangannya bersama teman-temannya.

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berdiri pada 5 Februari 1947, pada akhirnya menjadi organisasi kampus terbesar hingga saat ini. Termasuk dalam melahirkan tokoh-tokoh pemimpin Indonesia masa kini.

Tak hanya dibintangi Dimas Anggara, film yang disutradarai oleh Faozan Rizal ini dibintangi Lala Karmela, Mathias Muchus, Tanta Ginting, Ariyo Wahab, dan Farandika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani Bakal Cek Aturan Bea Masuk Kain Usai RI Kebanjiran Tekstil Impor

Sri Mulyani Bakal Cek Aturan Bea Masuk Kain Usai RI Kebanjiran Tekstil Impor

Nasional
Golkar Optimistis Bisa Koalisi dengan Gerindra di Pilkada Jakarta, Calonnya Masih Dibahas

Golkar Optimistis Bisa Koalisi dengan Gerindra di Pilkada Jakarta, Calonnya Masih Dibahas

Nasional
Mendagri Buka Suara Pj Gubernur NTB Diganti Pensiunan Jenderal TNI

Mendagri Buka Suara Pj Gubernur NTB Diganti Pensiunan Jenderal TNI

Nasional
PKB Buka Kans Koalisi dengan PDI-P, Sandingkan Marzuki-Risma di Pilkada Jatim

PKB Buka Kans Koalisi dengan PDI-P, Sandingkan Marzuki-Risma di Pilkada Jatim

Nasional
Benny Harman: Belum Ada Rekomendasi Untuk Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli

Benny Harman: Belum Ada Rekomendasi Untuk Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli

Nasional
Sudah 6 Pj Kepala Daerah Mundur karena Hendak Maju Pilkada 2024

Sudah 6 Pj Kepala Daerah Mundur karena Hendak Maju Pilkada 2024

Nasional
Didakwa Korupsi Rp 44,5 Miliar, SYL Pamer Kementan Kontribusi Rp 15 Triliun ke Negara

Didakwa Korupsi Rp 44,5 Miliar, SYL Pamer Kementan Kontribusi Rp 15 Triliun ke Negara

Nasional
Menperin Bakal Pelajari Isu Sritex Bangkrut

Menperin Bakal Pelajari Isu Sritex Bangkrut

Nasional
Usung Sohibul Iman Jadi Bakal Cagub, PKS Tegaskan Partai Pemenang Pileg di Jakarta

Usung Sohibul Iman Jadi Bakal Cagub, PKS Tegaskan Partai Pemenang Pileg di Jakarta

Nasional
KPAI Desak Polisi Transparan Dalam Kasus Kematian Pelajar 13 Tahun di Padang

KPAI Desak Polisi Transparan Dalam Kasus Kematian Pelajar 13 Tahun di Padang

Nasional
Rotasi Pj Gubernur, Mendagri Bantah Presiden Cawe-cawe Pilkada 2024

Rotasi Pj Gubernur, Mendagri Bantah Presiden Cawe-cawe Pilkada 2024

Nasional
PDN Diserang 'Ransomware', Komisi I Ingatkan Pentingnya Peningkatan Keamanan Siber

PDN Diserang "Ransomware", Komisi I Ingatkan Pentingnya Peningkatan Keamanan Siber

Nasional
PKS Jagokan Sohibul Iman di Jakarta, Airlangga Ingatkan Pilkada Butuh Koalisi

PKS Jagokan Sohibul Iman di Jakarta, Airlangga Ingatkan Pilkada Butuh Koalisi

Nasional
Staf Airlangga Jadi Pj Gubernur Sumsel, Mendagri: Kami Ingin Beri Pengalaman

Staf Airlangga Jadi Pj Gubernur Sumsel, Mendagri: Kami Ingin Beri Pengalaman

Nasional
Tanggapi Putusan MA, Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah Tidak Perlu Serentak

Tanggapi Putusan MA, Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah Tidak Perlu Serentak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com