Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klaim Tak Minta Jabatan, Sandiaga Usul PPP Dukung Pemerintahan Prabowo

Kompas.com - 21/06/2024, 16:05 WIB
Irfan Kamil,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Salahudin Uno mengusulkan, PPP mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Hal ini disampaikan Sandiaga saat ditanya wartawan langkah politik PPP setelah pemerintahan di bawah Presiden Joko Widodo dan Ma’ruf Amin akan berakhir Oktober mendatang.

Sandiaga mengeklaim, dukungan PPP untuk keberlanjutan layak dilakukan terhadap kepemimpinan Prabowo-Gibran. Namun, ia memastikan dukungan ini tanpa harus diberikan jabatan di pemerintahan.

Baca juga: Buntut Surat Desakan Muktamar Bocor, Dewan Majelis PPP Gelar Pertemuan

“Saya sudah berikan masukan agar mendukung pemerintahan Pak Prabowo walau tak minta jabatan di dalam pemerintahan,” kata Sandiaga saat ditemui di Aula At-Taqwa Sriwijaya di Jalan Jenggala II, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (21/6/2024).

Sandiaga menuturkan bahwa usulan untuk mendukung pemerintah selanjutkan bakal disampaikan dalam berbagai forum besar yang digelar Partai berlambang Ka’bah tersebut. Misalnya Muktamar, Silaturahmi Nasional (Silatnas), ataupun Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) ini menyebut, usulan ini akan diputuskan sebelum Prabowo-Gibran dilantik pada Oktober mendatang.

Baca juga: PPP Diminta Segera Tentukan Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo Lewat Mukernas

“Itu nanti diputuskan di forum, selain Muktamar kan ada forum Mukernas, Silatnas atau rapimnas, itu nanti yang seyogyanya sebelum Oktober diputuskan,” kata Sandiaga.

“Itu pembedanya, PPP selayaknya mendukung pemerintahan, tapi bisa juga berada di luar pemerintahan,” ucap eks Gubernur DKI Jakarta itu.

Diketahui, PPP merupakan partai pengusung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024 lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laporkan Persoalan PDN, Menkominfo Bakal Ratas dengan Jokowi Besok

Laporkan Persoalan PDN, Menkominfo Bakal Ratas dengan Jokowi Besok

Nasional
PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

Nasional
TB Hasanuddin Titipkan 'Anak' Bantu BSSN Buru 'Hacker' PDN

TB Hasanuddin Titipkan "Anak" Bantu BSSN Buru "Hacker" PDN

Nasional
Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

Nasional
Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

Nasional
Diwarnai Demo Udara, KSAL Sematkan Brevet Kehormatan Penerbal ke 7 Perwira Tinggi

Diwarnai Demo Udara, KSAL Sematkan Brevet Kehormatan Penerbal ke 7 Perwira Tinggi

Nasional
Data PDN Tidak 'Di-back Up', DPR: Ini Kebodohan, Bukan Masalah Tata Kelola

Data PDN Tidak "Di-back Up", DPR: Ini Kebodohan, Bukan Masalah Tata Kelola

Nasional
Didesak Mundur dari Menkominfo Buntut Peretasan PDN, Budi Arie: Tunggu Saja

Didesak Mundur dari Menkominfo Buntut Peretasan PDN, Budi Arie: Tunggu Saja

Nasional
Dalam Rapat, DPR Tanyakan Isu Adanya Kelalaian Pegawai Telkom dalam Peretasan PDN

Dalam Rapat, DPR Tanyakan Isu Adanya Kelalaian Pegawai Telkom dalam Peretasan PDN

Nasional
Minta Literasi Bahaya Judi “Online” Digalakkan, Wapres: Jangan Sampai Kita Jadi Masyarakat Penjudi!

Minta Literasi Bahaya Judi “Online” Digalakkan, Wapres: Jangan Sampai Kita Jadi Masyarakat Penjudi!

Nasional
Menkominfo Berkelit Banyak Negara Diserang Ransomware, Dave: Penanganannya Hitungan Jam

Menkominfo Berkelit Banyak Negara Diserang Ransomware, Dave: Penanganannya Hitungan Jam

Nasional
Mandiri Jogja Marathon 2024 Kembali Digelar, Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata

Mandiri Jogja Marathon 2024 Kembali Digelar, Bangkitkan Semangat Keberlanjutan dan Ekowisata

Nasional
Alasan Safenet Galang Petisi Tuntut Budi Arie Mundur dari Menkominfo...

Alasan Safenet Galang Petisi Tuntut Budi Arie Mundur dari Menkominfo...

Nasional
PDNS Diretas, Jokowi Diingatkan Tak Jadikan Jabatan Menkominfo 'Giveaway'

PDNS Diretas, Jokowi Diingatkan Tak Jadikan Jabatan Menkominfo "Giveaway"

Nasional
Singgung Bantuan FBI, DPR Sebut Ada Harapan Data PDN Bisa Pulih

Singgung Bantuan FBI, DPR Sebut Ada Harapan Data PDN Bisa Pulih

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com