Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kubu Prabowo Pastikan Bahan Pangan untuk Makan Siang Gratis Dipasok dari Petani Lokal, Bukan Impor

Kompas.com - 31/12/2023, 15:45 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid menegaskan bahwa pasokan beras, sayur, hingga susu dalam program makan siang dan susu gratis akan diambil dari petani dan peternak lokal.

Hal itu disampaikan Nusron menanggapi sindiran calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD, yang menyebut program makan siang dan susu gratis didapat melalui impor.

"Pasokan beras dari petani lokal. Sayur mayur dari petani lokal. Pasokan susu juga dari peternak lokal," ujar Nusron saat dimintai konfirmasi, Minggu (31/12/2023).

"Kalau hari ini pasokan susu lokal kurang, justru ini menjadi opportunity baru bagi ekonomi rakyat. Ke depan kita genjot anak-anak muda yang produktif menjadi peternak lokal dengan dukungan mekanik," katanya lagi.

Baca juga: Mahfud Sindir Program Makan Siang Gratis, TKN: Prihatin karena Menko Polhukam Harusnya Paham

Nusron menegaskan bahwa mereka harus optimis dengan program makan siang dan susu gratis yang dicanangkan Prabowo-Gibran ini, bukan malah pesimis.

Dia tidak ingin ada anggapan susu yang diberikan kepada masyarakat dipasok dari peternak luar negeri.

"Belum-belum sudah menyerah, seakan-akan menyerahkan susunya kepada peternak Australia, Jepang atau New Zealand. Kita harus percaya pada kekuatan sendiri," ujar Nusron.

Menurutnya, program makan siang dan susu gratis untuk anak-anak Indonesia dan ibu hamil merupakan salah satu program prioritas Prabowo-Gubran.

Nusron mengatakan, program ini dirancang untuk memastikan anak-anak Indonesia ke depan terjamin gizinya sehingga terhindar dari stunting.

Baca juga: Sentil Program Makan Siang Prabowo-Gibran, Mahfud Prospeknya Apa?

Nusron juga meyakini ekosistem mata rantai makan siang dan susu gratis justru akan meningkatkan kebangkitan ekonomi rakyat.

"Kalau pasokan gizi terjamin, diharapkan ke depannya akan menjadi generasi yang kompetitif, berdaya saing tinggi dan bisa memenangkan dalam percaturan global. Lebih produktif dan dan cerdas," katanya.

Sebelumnya, Mahfud MD menyentil program makan siang gratis dari pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Mahfud menilai bahwa program yang diperkirakan menelan biaya sekitar Rp 400 triliun tersebut tidak jelas prospek atau tujuannya.

"Begini, kalau makan siang gratis itu bagus lah, tetapi prospeknya apa?," kata Mahfud saat ditemui di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Sabtu (30/12/2023).

Baca juga: Paparkan 21 Program Unggulan, Mahfud: Lebih dari Sekadar Makan Siang

Mahfud mengatakan, dirinya bersama capres Ganjar Pranowo memiliki program gastronomi yang akan lebih memberdayakan masyarakat jika terpilih dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Halaman:


Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com