Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Beroperasi 45 Hari, Rumah Sakit Apung PIS dan doctorSHARE Tangani Warga Seget yang Kurang Mampu

Kompas.com - 08/12/2023, 14:54 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

Adapun layanan medis yang diberikan di RSA Nusa Waluya II terdiri dari dokter umum, dokter anak, dokter spesialis jantung, dokter penyakit dalam, dokter kandungan, dan dokter gigi. 

Baca juga: Lewat BerSEAnergi untuk Laut, PIS Ajak Siswa Sekolah di Bali Belajar soal Kelautan

Terdapat pula pemeriksaan dan ultrasonografi (USG) ibu hamil, persalinan selama 24 jam, unit gawat darurat 24 jam, rawat inap, hingga tindakan bedah.

Hani Siwana (25), salah satu warga Seget yang dijumpai di RSA, mengaku sangat tertolong dengan kehadiran RSA di tempatnya. 

“Kalau dari sini ke rumah sakit harus ke Sorong itu jauh dan berat di biaya. Kebetulan anak saya usia 1,5 tahun sedang sakit batuk sudah lama tidak sembuh. Jadi, kalau bawa anak ke Sorong juga sulit,” ungkapnya. 

Untuk itu, Hani berterima kasih dengan hadirnya RSA Nusa Waluya II karena bisa langsung membawa anaknya berobat ke dokter. 

Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sorong Kepas Kaluat dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sorong Ronney Kalesaran juga mengapresiasi kehadiran RSA Nusa Waluya II.

Baca juga: Ajak Masyarakat Cintai Laut, PIS Luncurkan Program BerSEAnergi untuk Laut”

“Kami harap kehadiran RSA bisa membantu para warga, tidak hanya di Seget, tetapi juga tempat lainnya,” ujarnya yang hadir dalam acara pembukaan. 

Ronney juga berterima kasih karena di rumah sakit itu memiliki bantuan untuk ibu bersalin.

“Harapannya nanti ini bisa membantu mengurangi tingkat kematian ibu dalam persalinan di Papua,” harpanya.

Seperti diketahui, program kolaborasi PIS dan doctorSHARE merupakan rangkaian kegiatan program “BerSEAnergi untuk Laut” PIS.

Program tersebut merupakan bagian dari kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan (TJSL) dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir dan mendukung kelestarian laut. 

Penyelenggaraan program itu juga sejalan dengan komitmen PIS dalam pencapaian environmental, social, and governance (ESG), khususnya pada aspek sosial.

Baca juga: Harumkan Indonesia, Tanker-tanker PIS Tembus 50 Rute Pelayaran Global

Program itu juga digelar untuk berkontribusi dalam tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), utamanya poin 3 terkait kesehatan yang baik dan kesejahteraan dan poin 10 tentang mengurangi kesenjangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com