Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Indonesian Insight Kompas
Kelindan arsip, data, analisis, dan peristiwa

Arsip Kompas berkelindan dengan olah data, analisis, dan atau peristiwa kenyataan hari ini membangun sebuah cerita. Masa lalu dan masa kini tak pernah benar-benar terputus. Ikhtiar Kompas.com menyongsong masa depan berbekal catatan hingga hari ini, termasuk dari kekayaan Arsip Kompas.

Antara Misteri Bacawapres Ganjar dan Kaesang yang Mendadak Ketum...

Kompas.com - 29/09/2023, 15:52 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

LIKA-LIKU politik memang kadang tak masuk nalar bayangan awam. Misal, seberat dan sesulit apa bagi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menentukan bakal calon wakil presiden (bacawapres) bagi Ganjar Pranowo?

Dideklarasikan sebagai bakal calon presiden dari PDI-P sejak 21 April 2023, Ganjar hingga hari ini tak kunjung memiliki sosok pendamping untuk maju ke Pemilu Presiden 2024. Tentu, aneka spekulasi pun merebak di publik. 

Spekulasi itu mulai dari sederet nama yang akan menjadi pendamping Ganjar hingga kemungkinan Ganjar berpasangan dengan Prabowo Subianto di Pemilu Presiden 2024. 

Baca juga: Setelah Deklarasi Anies-Cak Imin, 2 Lowongan Bacawapres Akan Goyang Koalisi Lagi?

Saat dikejar, Ganjar pun hanya tertawa. 

"Rahasia," kata Ganjar, Rabu (27/9/2023), saat berbincang dengan tim Gaspol Kompas.com, program perbincangan reguler di Kompas.com.

Ganjar Pranowo (menghadap kamera), bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), dalam sesi pengambilan gambar untuk program Gaspol di Kompas.com, Rabu (27/9/2023), di kediamannya di kawasan Jakarta Selatan. KOMPAS.com/PALUPI ANNISA AULIANI Ganjar Pranowo (menghadap kamera), bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), dalam sesi pengambilan gambar untuk program Gaspol di Kompas.com, Rabu (27/9/2023), di kediamannya di kawasan Jakarta Selatan.

Menurut Ganjar, pengumuman bakal calon wakil presiden untuk dirinya akan segera dilakukan. Namun, ujar dia, momentumnya bukan di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDI-P yang mulai digelar pada Jumat (29/9/2023). 

Baca juga: Kala Megawati Minta Izin Jokowi Ingin Pekikkan Salam Pancasila di Rakernas IV PDI-P

Dia tidak menampik semua nama yang disebutkan oleh tim Kompas.com untuk kandidat pendampingnya. Ada Mahfud MD dan Khofifah Indarparawansa di dalamnya. 

Hanya saja, Ganjar menambahkan, "Kan juga ada nama yang tidak disebut di situ." Lagi-lagi Ganjar mengucapkannya sembari tertawa.

Rakernas IV PDI-P, tegas Ganjar, akan membahas soal ketahanan pangan. Menurut dia, ini isu yang lebih penting bagi partai dan untuk diperbincangkan dibanding membahas bacawapres untuk dirinya.

Meski demikian, dalam perbicangan setelah sesi perbincangan Gaspol, Ganjar memberikan sejumlah bocoran tentang kriteria bakal pasangannya. 

Ganjar Pranowo, bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), dalam sesi pengambilan gambar untuk program Gaspol di Kompas.com, Rabu (27/9/2023), di kediamannya di kawasan Jakarta Selatan. KOMPAS.com/PALUPI ANNISA AULIANI Ganjar Pranowo, bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), dalam sesi pengambilan gambar untuk program Gaspol di Kompas.com, Rabu (27/9/2023), di kediamannya di kawasan Jakarta Selatan.

Yang paling mendasar, kata dia, adalah kesamaan pandangan tentang arah Indonesia ke depan. Soal misi, menurut Ganjar, sudah pasti harus sama, seperti misalnya sama-sama berbasis nasionalisme. 

"Ketika punya basis nasionalisme, pasti karakternya sama," kata Ganjar yakin.

Perbincangan utuh tentang Ganjar dijadwalkan menjadi tayangan Gaspol di YouTube Kompas.com edisi Rabu (4/10/2023).

Di edisi Gaspol tersebut, akan ada banyak cerita tentang Ganjar, mulai dari masa kecil yang jauh dari aneka privilege hingga detik-detik dirinya didapuk menjadi bakal calon presiden dari PDI-P. Seperti apa kisahnya? Simak di Gaspol, hanya di saluran YouTube Kompas.com.

Mendadak ketum ala Kaesang

Berkebalikan dengan perjalanan hidup Ganjar yang penuh lika-liku sampai kini menjadi bakal calon presiden dari PDI-P, kisah Kaesang Pangarep bak cerita 1.001 malam. Resmi menjadi anggota partai selama dua hari, Kaesang sudah langsung didapuk menjadi ketua umum.

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Panga di kantor DPP Bara JP, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Rabu (27/9/2023). KOMPAS.com/TATANG GURITNO Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Panga di kantor DPP Bara JP, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Rabu (27/9/2023).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dengan Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dengan Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com