Presiden Jokowi menuturkan bahwa dirinya cawe-cawe untuk kepentingan yang positif, dan bukan untuk kepentingan politik praktis.
”Cawe-cawe untuk negara, (untuk) kepentingan nasional. Bukan untuk kepentingan capres-cawapres,” kata Sutta menyitir Presiden.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno pun menambahkan bahwa cawe-cawe yang dilakukan Jokowi identik dengan ikut bertanggung jawab dan tidak membiarkan.
Baca juga: Demokrat Minta Jokowi Fokus Selesaikan Pekerjaan Rumah, Ketimbang Cawe-cawe Pilpres 2024
Presiden Jokowi pun disebutkan ingin memastikan Pemilu serentak 2024 dapat berlangsung secara demokratis, jujur, dan adil.
Presiden Jokowi juga mengelak menyebutkan siapa calon presiden yang didukungnya. Dia menilai hal ini masih sangat jauh dan menjadi urusan partai politik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.