Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Hasil Musra, PDI-P Yakin Jokowi Dukung Ganjar Capres

Kompas.com - 17/05/2023, 16:15 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Said Abdullah meyakini Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) 2024.

Ia pun mengungkit kehadiran Jokowi dalam deklarasi Ganjar sebagai capres oleh Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri di Istana Batu Tulis, Bogor pada 21 April 2023.

Hal ini disampaikannya ketika ditanya kemungkinan Jokowi tidak mendukung Ganjar terkait hasil Musyawarah Rakyat (Musra) relawan Jokowi.

"Saya tidak mengerti kalau Pak Jokowi tidak mendukung Pak Ganjar. Pak Jokowi hadir di Batu Tulis," kata Said Abdullah saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (17/5/2023).

Baca juga: Kesan Jokowi Nonton Laga Indonesia Vs Thailand: Tegang namun Puas

Said justru mempertanyakan apabila kehadiran Jokowi di Batu Tulis dianggap tidak menjadi sinyal dukungan untuk Ganjar.

Kehadiran tersebut, menurut Said, memastikan dukungan Jokowi terhadap Ganjar.

Apalagi, Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR ini mengatakan, Jokowi juga merupakan kader PDI-P.

"Kami melihatnya, Pak Presiden tidak condong ke A ke B, dia istiqomah dengan sikapnya yang hati-hati. Kalau saya melihatnya seperti itu," ujar Said.

"Tapi saya yakin, sebagai kader Moncong Putih, Presiden pasti tidak akan ke mana-mana juga," katanya lagi.

Baca juga: Nasaruddin Umar soal Jadi Cawapres Ganjar: Saya Enggak Pernah Mimpi ke Situ

Lebih lanjut, Said menilai kehadiran Jokowi di Batu Tulis untuk mendukung Ganjar sudah diputuskan secara matang.

"Kan ini proses waktu saja. Timing yang tepat, Presiden (Jokowi) kan perlu memperhitungkan berbagai aspek. Itu pasti diperhitungkan Bapak Presiden," ujar Said.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi menyimpan nama-nama capres dan calon wakil presiden hasil (cawapres) dari Musra.

Selanjutnya, Jokowi akan memberikan bisikan kepada partai-partai terkait nama-nama capres atau cawapres tersebut.

“Jadi saya terus terang, ini harus kita berikan waktu kepada partai atau gabungan partai untuk menyelesaikan urusan capres-cawapres,” kata Jokowi dalam acara Puncak Musra di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (14/5/2023).

"Sehingga itu bagian saya untuk memberikan bisikan kuat kepada partai-partai yang sekarang ini juga koalisinya belum selesai. Jadi, kalau saya ngomong sekarang untuk apa? Itu yang namanya strategi, ya itu. Jangan tergesa-gesa, jangan grusa-grusu,” ujarnya lagi.

Dalam acara itu, nama capres dan cawapres untuk Pilpres 2024 berdasarkan hasil Musra oleh sejumlah relawan diserahkan ke Jokowi.

Baca juga: Soal Peluang PDI-P Tunjuk Cawapres Ganjar dari NU, Muhaimin: Pernyataan Ketua PBNU Kan NU Tak Sodorkan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Nasional
Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Nasional
TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Nasional
Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com