Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 30/01/2023, 14:52 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mewaspadai kenaikan harga beras dan minyak goreng.

Jokowi menyampaikan hal itu saat memimpin rapat terbatas (ratas) pasca-pencabutan PPKM di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (30/1/2023).

"Kenaikan harga-harga barang dan jasa saya lihat betul-betul harus diwaspadai. Pertama urusan beras, kedua berkaitan dengan minyak, minyak goreng dilihat betul," ujar Jokowi.

Baca juga: Pimpin Rapat Pasca-PPKM Dicabut, Jokowi: Saya Lihat Wisatawan Mulai Banyak

Oleh karenanya, Presiden juga turut meminta kementerian terkait memperhatikan perkembangan kondisi inflasi.

Pada saat bersamaan, Kepala Negara meminta laporan aktivitas ekonomi dan pariwisata pasca-pencabutan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di seluruh Indonesia.

Sebab, saat ini berbagai lokasi wisata sudah kembali ramai dikunjungi wisatawan.

Baca juga: Ketum Pemuda Muhammadiyah Temui Jokowi, Antar Undangan Muktamar Ke-8

"Siang hari ini rapat terbatas akan membahas mengenai aktivitas ekonomi dan pariwisata pasca pencabutan PPKM. Di lapangan saya liat kalau untuk wisatawan, melihat di Manado karena sudah mulai banyak wisatawan," ujar Jokowi.

"Di Bali mulai pesawat-pesawat datang bawa wisatawan, juga wisatawan lokal juga sangat terlihat sekali," lanjutnya.

Oleh karenanya, Presiden Jokowi meminta laporan dari Menparekraf Sandiaga Uno soal kondisi pariwisata sebenarnya setelah PPKM resmi dicabut.

Sejurus dengan itu, Presiden juga meminta ada laporan di bidang investasi pariwisata.

"Utamanya Labuan Bajo, Mandalika, juga di Toba dan keempat di Likupang," ungkapnya.

Terakhir, Jokowi meminta kepada Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan laporan mengenai hal-hal yang perlu dilakukan di 2023.

"Terutama terobosan dalam meningkatan investasi," tambahnya.

Baca juga: Saat Jokowi Bicara soal Rencana Kaesang Terjun ke Politik, Kaget hingga Tak Ingin Ikut Campur

Adapun ratas pada Senin siang dihadiri sejumlah menteri terkait. Antara lain Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan, Menkeu Sri Mulyani Indrawati, Mendagri Tito Karnavian, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Inveatasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.

Selain itu, hadir pula Menkes Budi Gunadi Sadikin, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan, Kepala BNPB Suharyanto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menkominfo Johnny G Plate, Mensesneg Pratikno dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

DKPP Tolak Aduan PKR yang Gagal Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024, Ini Alasannya

DKPP Tolak Aduan PKR yang Gagal Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024, Ini Alasannya

Nasional
MUI Tetap Apresiasi PSSI Meski Gagal Lobi FIFA Agar Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

MUI Tetap Apresiasi PSSI Meski Gagal Lobi FIFA Agar Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Nasional
PKB: Pecinta Bola Akan 'Tandain' Tokoh-Parpol yang Bikin Indonesia Gagal Gelar Piala Dunia U-20

PKB: Pecinta Bola Akan "Tandain" Tokoh-Parpol yang Bikin Indonesia Gagal Gelar Piala Dunia U-20

Nasional
Nasdem Bilang PDI-P Ngawur Sebut Izin 'Ibu' Dulu Sebelum Sahkan RUU Perampasan Aset

Nasdem Bilang PDI-P Ngawur Sebut Izin "Ibu" Dulu Sebelum Sahkan RUU Perampasan Aset

Nasional
Wacana Deklarasi Kaesang Calon Wali Kota Depok, Sekjen PDI-P: Setelah Pemilu, Baru Bicara Pilkada

Wacana Deklarasi Kaesang Calon Wali Kota Depok, Sekjen PDI-P: Setelah Pemilu, Baru Bicara Pilkada

Nasional
Gibran Beda Sikap Soal Timnas Israel, Sekjen PDI-P: Sudah Enggak Ada Persoalan

Gibran Beda Sikap Soal Timnas Israel, Sekjen PDI-P: Sudah Enggak Ada Persoalan

Nasional
 Jokowi Sambut Baik Kerja Sama Vale Indonesia dengan Ford dan Huayou

Jokowi Sambut Baik Kerja Sama Vale Indonesia dengan Ford dan Huayou

Nasional
Jokowi Tegaskan Perusahaan Tambang Harus Lakukan Rehabilitasi dan Reklamasi

Jokowi Tegaskan Perusahaan Tambang Harus Lakukan Rehabilitasi dan Reklamasi

Nasional
Kilah Hasto Usai Ganjar dan Koster Tolak Timnas Israel: Rakyat Ingin Pemimpin yang Kokoh

Kilah Hasto Usai Ganjar dan Koster Tolak Timnas Israel: Rakyat Ingin Pemimpin yang Kokoh

Nasional
Indonesia Kekurangan Kapal Survei, TNI AL Hanya Punya 7, Idealnya 30

Indonesia Kekurangan Kapal Survei, TNI AL Hanya Punya 7, Idealnya 30

Nasional
KPK Duga Bagian Keuangan di Kementerian ESDM Sekongkol Korupsi Tukin

KPK Duga Bagian Keuangan di Kementerian ESDM Sekongkol Korupsi Tukin

Nasional
PDI-P Tak Khawatir Elektabilitas Turun Usai Tolak Timnas Israel Main di Piala Dunia U-20

PDI-P Tak Khawatir Elektabilitas Turun Usai Tolak Timnas Israel Main di Piala Dunia U-20

Nasional
Lanjutkan Misi Kemanusiaan, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan Paket Makanan untuk Korban Gempa Suriah

Lanjutkan Misi Kemanusiaan, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan Paket Makanan untuk Korban Gempa Suriah

Nasional
Nasdem Minta Ganjar Bersyukur ke Paloh: Dihina Terus di PDI-P kalau Kami Tak Deklarasi Anies

Nasdem Minta Ganjar Bersyukur ke Paloh: Dihina Terus di PDI-P kalau Kami Tak Deklarasi Anies

Nasional
Hasto: Tanpa Penolakan terhadap Israel, Tidak Akan Pernah Lahir Kompleks GBK

Hasto: Tanpa Penolakan terhadap Israel, Tidak Akan Pernah Lahir Kompleks GBK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke