Diketahui, Hasto sempat menuturkan ‘biru’ lepas dari koalisi. Ia mencontohkannya dengan lukisan di DPP PDI-P yang menggambarkan perobekan warna biru dalam bendera Belanda yang dilakukan pejuang kemerdekaan saat peristiwa 10 November 1945 di Surabaya.
Baca juga: Anies soal Langkah Pertamanya dengan Nasdem: Kalau Sudah Siap, Kami Umumkan
Hal itu disampaikan menanggapi keputusan Partai Nasdem yang akhirnya memberi tiket capres pada Anies Baswedan.
Kemudian Hasto turut mengomentari penonaktifan pengurus DPP Partai Nasdem Zulfan Lindan.
Zulfan diberhentikan melalui surat yang ditandatangani Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate tertanggal Kamis (13/10/2022).
Alasannya, Zulfan memberi komentar yang tak sesuai dengan sikap Partai Nasdem. Ia mengatakan, Anies adalah antitesis Jokowi.
Hasto berpandangan, Zulfan dicopot karena membongkar rahasia terdalam Partai Nasdem yang mestinya tak boleh disampaikan kepada publik.
Baca juga: Kelakar Waketum NasDem Usai Temui Anies: Datang ke Rumah Gubernur, Pulang Diantar Presiden
"Ya, mungkin ada rahasia yang terdalam yang kemudian diungkapkan. Jadi akhirnya menerima sanksi. Kita enggak tahu," ucapnya ditemui di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.