Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Pengakuan Bharada E soal Penembakan Brigadir J dalam 4 Lembar Tulisan Tangan...

Kompas.com - 11/08/2022, 13:47 WIB
Fitria Chusna Farisa

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Raut wajah Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E terlihat pucat ketika dijumpai pada Sabtu (6/8/2022) siang.

Demikian disampaikan oleh kuasa hukum Bharada E, Deolipa Yumara.

Siang itu, Deolipa bersama rekannya sesama pengacara, Muhammad Boerhanuddin, untuk pertama kalinya menemui Bharada E di ruangan khusus di Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.

Keduanya diminta oleh Bareskrim mendampingi Bharada E sebagai kuasa hukum. Sebab, pengacara Bharada E terdahulu mengundurkan diri.

Saat itu, Bharada E baru tiga hari ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Baca juga: Bharada E Tulis Sendiri Kronologi Penembakan Brigadir J

Pada pertemuan pertamanya dengan Eliezer, Deolipa mengatakan bahwa kliennya terlihat dalam kondisi tertekan.

"Kita temui dia di ruangan khusus. Kita ngobrol, tapi dia masih pucat, masih galau, masih cemas, masih tertekan," kata Deolipa dalam tayangan Tribun Corner yang diunggah di YouTube Tribunnews, Selasa (9/8/2022).

Deolipa mengungkapkan, Bharada E tampak gundah karena konsekuensi hukum yang bakal dia tanggung akibat kasus kematian Brigadir J.

"Bahkan ke kita dia bilang, 'Bang, kalau saya jawab ini bagaimana, kalau saya jawab begini hukuman saya bagaimana?'," ungkap Deolipa.

Baca juga: Empat Tersangka Kasus Brigadir J: Irjen Ferdy Sambo, Bharada E, Brigadir RR, dan KM

Senandung lagu rohani

Kedatangan Deolipa dan Boerhanuddin hendak meminta keterangan Bharada E soal peristiwa penembakan Brigadir J. Namun, karena situasi begitu kaku, para pengacara memutar otak.

Diajak lah Bharada E mengobrol ringan seputar kehidupannya di Manado dulu. Setelah atmosfer mencair, Deolipa meminta Bharada E berdoa.

Bharada E lantas meminta pengacaranya itu membimbingnya berdoa.

"Kita berdoa secara Kristiani. Panjang lah kita berdoa," kata Deolipa.

"Saya bilang, kiranya Tuhan menolong kawan saya Bhrada E ini supaya dia bisa tenang hidupnya, bisa plong, bisa nyaman, terus bisa menceritakan apa adanya hanya untuk kemuliaan Tuhan," tuturnya.

Selesai berdoa, Deolipa memutarkan lagu rohani di ruangan tersebut. Ada dua judul lagu rohani yang dia putar.

Baca juga: Penyesalan Bharada E, Menangis hingga Lama Berdoa Setelah Tembak Brigadir J

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com