Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepada Kader PDI-P, Megawati: Kalian Melempem, Melempemlah Saya!

Kompas.com - 31/05/2021, 08:34 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri menyatakan, kadernya tak ubahnya bala tentara partai. Ia pun mengingatkan agar kader partai tidak melempem. 

"Tahu enggak, bala tentara saya ya kalian. Kaliannya melempem, melempemlah saya. Jangan lupa, lho. Kalau kalian enggak mau bergerak, mau bagaimana besar partai kita. Jangan lupa, lho," ujar Megawati saat memberikan arahan dalam peresmian sejumlah kantor DPD dan DPC PDI-P, Minggu (30/5/2021).

Ia mengatakan, apabila PDI-P ingin terus memenangi pertarungan politik, bala tentaranya haruslah terus bergerak.

Baca juga: Megawati: Kalau Enggak Mau Jadi Petugas Partai, Out!

Oleh karena itu, Megawati mengingatkan para pemimpin DPC agar terus mengorganisasi dan berbuat bagi daerahnya masing-masing agar bisa mengambil suara masyarakat.

"Jangan ada rasa kepuasan, dalam hidup ini, jangan ada rasa kepuasan," kata dia.

Selain itu, Megawati mempersilakan kadernya keluar apabila tak mau menjadi petugas partai.

"Lebih baik, kalau saya boleh bilang, kalau enggak mau jadi petugas partai, saya enggak ngomong lagi anggota partai, petugas partai, artinya yang diberi tugas oleh partai, out," kata Megawati.

Ia bercerita, ada salah satu kadernya yang terlibat kasus kemudian dipecat. Kader tersebut kemudian merengek meminta agar dikembalikan ke PDI-P.

Baca juga: Megawati: Aset Partai Tidak Diperjualbelikan untuk Kepentingan Pribadi

Megawati pun meminta kader yang berkhianat terhadap partai agar mundur. 

"Jangan sampai deh masa-masa sekarang ini ada yang seperti begitu, lho. Akan saya omongi terus, setiap kali mengingatkan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com