Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namanya Masuk Bursa Capres, Risma: Enggak Kepikir, Aku Enggak Punya Duit

Kompas.com - 24/05/2021, 15:24 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sosial Tri Rismaharini mengaku, tidak pernah memikirkan hasil survei yang menempatkan dirinya sebagai salah satu calon presiden pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

Risma mengatakan, dirinya tidak memiliki niat untuk maju sebagai calon presiden serta tidak memiliki uang untuk mengikuti pilpres.

"Aku enggak kepikir, aku enggak punya duit, dan aku enggak kepingin," kata Risma di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (24/5/2021), dikutip dari Tribunnews.com.

Risma pun tidak berbicara lebih jauh saat ditanya soal ketertarikannya mencalonkan diri sebagai presiden.

Seperti diketahui, Risma merupakan salah satu tokoh yang muncul dalam berbagai survei elektabilitas calon presiden untuk Pilpres 2024 mendatang.

Baca juga: Karir Politik Ganjar Pranowo di PDI-P Dinilai Berada di Ujung Tanduk Imbas 2024

Survei yang dilakukan lembaga survei Akar Rumput Strategic Consulting (ARSC) beberapa waktu lalu menunjukkan, Risma merupakan salah satu menteri yang dinilai paling layak menjadi calon presiden.

Peneliti ASRC Bagus Balghi menyebut, dibandingkan menteri-menteri lainnya, Risma memiliki elektabilitas sebesar 7,69 persen.

Elektabilitas Risma berada di bawah Menteri Pariwisata dan Ekeonomi Kreatif Sandiaga Uno (25,26 persen), Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (19,7 persen), dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (9,79 persen).

Adapun survei itu dilakukan pada akhir April dan awal Mei 2021 dengan 1.200 reponden dari perwakilan 34 provinsi di Indonesia.

Metode survei yang dilakukan adalah multistage random sampling, dengan margin of error lebih kurang 2,9 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Diisukan Jadi Capres Potensial, Risma: Aku Enggak Kepikir, Nggak Kepingin, Enggak Punya Duit! 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

Nasional
Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Nasional
Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Nasional
Disebut Copot Afriansyah Noor dari Sekjen PBB, Yusril: Saya Sudah Mundur, Mana Bisa?

Disebut Copot Afriansyah Noor dari Sekjen PBB, Yusril: Saya Sudah Mundur, Mana Bisa?

Nasional
Video Bule Sebut IKN 'Ibu Kota Koruptor Nepotisme' Diduga Direkam Dekat Proyek Kantor Pemkot Bogor Baru

Video Bule Sebut IKN "Ibu Kota Koruptor Nepotisme" Diduga Direkam Dekat Proyek Kantor Pemkot Bogor Baru

Nasional
Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Nasional
KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

Nasional
Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Nasional
PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

Nasional
Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Nasional
Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Nasional
55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

Nasional
Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Nasional
Sindir Wacana Bansos untuk Penjudi Online, Kriminolog: Sekalian Saja Kasih Koruptor yang Dimiskinkan...

Sindir Wacana Bansos untuk Penjudi Online, Kriminolog: Sekalian Saja Kasih Koruptor yang Dimiskinkan...

Nasional
Pemerintah Semestinya Bikin Orang Lepas dari Judi Online, Bukan Memberikan Bansos

Pemerintah Semestinya Bikin Orang Lepas dari Judi Online, Bukan Memberikan Bansos

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com