Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Jangan Sampai Salah Putuskan Pembukaan Daerah ke Fase New Normal

Kompas.com - 10/06/2020, 17:13 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memperingatkan para kepala daerah agar berhati-hati membuka daerahnya menuju fase kenormalan baru atau new normal.

Hal itu disampaikan Jokowi saat berkunjung ke Kantor Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (10/6/2020).

"Pembukaan sebuah daerah menuju sebuah tatanan baru masyarakat produktif dan aman Covid-19 perlu saya ingatkan harus melalui tahapan-tahapan yang ketat, tahapan-tahapan yang hati-hati," kata Jokowi.

"Jangan sampai ada kesalahan kita memutuskan sehingga terjadi kenaikan kasus di sebuah daerah karena tahapan-tahapan tidak kita kerjakan secara baik," ujar dia.

Baca juga: Menurut Jokowi, Ini Sektor Ekonomi yang Dapat Didahulukan Saat New Normal

Untuk itu, Jokowi meminta kepala daerah yang hendak memberlakukan fase new normal di daerahnya terlebih dahulu melihat data epidemiologi di sana.

Setelah itu, ia meminta pemerintah daerah menyosialisasikan protokol kesehatan seperti penggunaan masker dan saling menjaga jarak fisik di ruang publik.

"Ini prakondisi yang kita siapkan sehingga pakai masker, jaga jarak, sering cuci tangan, hindari kerumunan, tingkatkan imunitas, terus disampaikan ke masyarakat," ucap Presiden Jokowi.

"Saya juga sudah perintahkan Panglima TNI dan Kapolri untuk menghadirkan aparat di daerah untuk mengingatkan warga displin, mengingatkan protokol kesehatan," kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca juga: Jokowi Minta Daerah dengan Kasus Covid-19 Tinggi Diberi Peringatan Tiap Hari

Jokowi juga mengingatkan pemerintah daerah tak asal memutuskan penerapan kenormalan baru atau new normal di wilayahnya.

"Penentuan waktu kapan timing-nya, penting sekali, harus tepat. Kalkulasinya, hitungannya," ucap Jokowi.

Ia melihat masih ada daerah yang tingkat penularannya fluktuatif sehingga rawan jika langsung diberlakukan new normal.

"Jadi saya ingatkan juga pada daerah apabila sudah ingin memutuskan ke normal baru, bicarakan dulu dengan Gugus Tugas," kata dia.

Baca juga: Jokowi: Jika Terjadi Peningkatan Kasus Baru Covid-19, Ada Pengetatan Lagi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com