Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nyentriknya Saksi Ahli dari KPK di Sidang Praperadilan Setya Novanto...

Kompas.com - 12/12/2017, 17:49 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

KOMPAS.com - Berambut mohawk dan gesper berlogo buaya warna emas, kehadiran Mahmud Mulyadi dalam sidang praperadilan Setya Novanto, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (12/12/2017), menyita perhatian.

Jika dilihat dari penampilannya, tak ada yang menyangka Mahmud adalah seorang saksi ahli, seorang dosen sekaligus doktor di bidang hukum pidana.

Kedatangannya di PN Jakarta Selatan hari ini untuk memberikan pandangannya sebagai saksi ahli dari pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Penampilan nyentrik dosen Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara itu bahkan membuat hakim Kusno juga ikut komentar.

"Ahli ini penampilannya anak gaul, tapi pintar sekali," ujar Kusno kepada Mahmud.

Baca juga : Hakim Praperadilan Novanto: Ahli Ini Penampilannya Gaul tapi Pintar Sekali

Mulyadi yang memiliki gelar doktor ilmu hukum tersebut memang berpenampilan seperti anak muda, meski usianya kini sudah 32 tahun.

Dalam persidangan, Mahmud menggunakan jas potongan slim fit, dengan paduan celana panjang berbahan jeans biru muda. Mahmud menggunakan aksesoris dasi berwarna biru dan ikat pinggang yang kepalanya berbentuk buaya berwarna emas.

Dosen Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara Mahmud Mulyadi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (12/12/2017).KOMPAS.com/ABBA GABRILLIN Dosen Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara Mahmud Mulyadi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (12/12/2017).

Potongan rambut yang dipilih Mahmud juga tak seperti dosen pada umumnya. Mahmud terlihat menaikkan rambut bagian atas dan bergaya ala mohawk.

Tak cuma itu, Mahmud menggunakan sepatu semacam boots yang dilapisi motif warna-warni.

Selama persidangan, Mahmud mampu menjawab semua pertanyaan yang disampaikan KPK, pihak pemohon praperadilan dan hakim. Beberapa kali, Mahmud memberikan keterangan secara panjang lebar dan mendapat pujian dari pihak pengacara Setya Novanto.

Sepatu boots dengan motif warna-warni yang dikenakan dosen Fakultas Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara, Mahmud Mulyadi, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (12/12/2017).KOMPAS.com/ABBA GABRILLIN Sepatu boots dengan motif warna-warni yang dikenakan dosen Fakultas Ilmu Hukum Universitas Sumatera Utara, Mahmud Mulyadi, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (12/12/2017).

Penampilan Mahmud yang nyentrik, bukan kali ini saja terlihat. Dalam pemberitaan media, setidaknya rambut mohawk Mahmud sudah ada sejak tahun 2014, saat dia menjadi pembicara di acara Indonesia Lawyer's Club.

Pada tahun 2016, dia juga mempertahankan gayanya saat hadir dalam acara Masyarakat Hukum Pidana Indonesia (Mahupiki).

Meski berpenampilan mencolok, ilmu yang dimiliki Mahmud terbilang mumpuni. Dia dipercaya berbagai pihak untuk  menjadi saksi ahli di persidangan-persidangan di berbagai kota di Indonesia.

Mahmud Mulyadiyoutube Mahmud Mulyadi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com