Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KBRI Imbau Penghentian Sementara Pengiriman Mahasiswa ke Mesir

Kompas.com - 05/12/2017, 12:36 WIB
Musthafa Abd Rahman dari Kairo, Mesir

Penulis

KAIRO, KOMPAS.com - Pelajar dan mahasiswa Indonesia diimbau tidak mendatangi Mesir untuk sementara ini. Pasalnya, situasi keamanan di Mesir saat ini tidak menentu.

Tercatat sudah 18 mahasiswa asal Indonesia yang dideportasi oleh otoritas Mesir dengan alasan keamanan.

Imbauan tersebut disampaikan KBRI Kairo dalam keterangan persnya yang diterima Kompas, Senin (4/12/2017).

Informasi KBRI Kairo, otoritas Mesir terakhir mendeportasi lagi dua mahasiswa Indonesia pada 30 November lalu.

Keduanya bernama Ardinal Khairi (Mahasiswa Tk. I Fakultas Ushuluddin Universitas Al Azhar) dan Hartopo Abdul Jabbar (Pelajar Persiapan Bahasa Arab/Darul Lughoh).

(Baca juga : Cerita Korban Selamat Serangan di Masjid Mesir...)

Otoritas Mesir sampai saat ini masih menahan seorang mahasiswa asal Indonesia bernama Muhammad Fitrah Nur Akbar (Mahasiswa Tk. II Fakultas Syariah Universitas Al Azhar).

Pada awal September lalu, otoritas Mesir telah mendeportasi dua mahasiswa Al Azhar asal Indonesia, setelah menahan dua mahasiswa itu selama satu bulan.

Pada 8 Juli lalu, pemerintah Mesir juga telah mendeportasi empat mahasiswa Al Azhar asal Indonesia yang ditahan sejak awal Juni 2017.

Pihak KBRI Kairo telah menyampaikan saran menghentikan pengiriman mahasiswa ke Mesir kepada instansi terkait di Indonesia selama situasi dan prosedur keamanan di Mesir belum kondusif.

(Baca juga : Setelah Serangan di Masjid Sinai, Mesir Bunuh 14 Anggota Militan)

Sebelumnya pada 24 November lalu, terjadi serangan teroris paling berdarah atas Masjid Al Raudhah di kota Bir El Abd, Semenanjung Sinai Utara yang menewaskan 305 orang.  

Pemerintah Mesir juga telah menerapkan negara dalam keadaan darurat sejak April lalu.

Dalam situasi negara dalam keadaan darurat, aparat keamanan Mesir terus meningkatkan aksi razia terhadap warga negara asing maupun lokal dengan dalih keamanan.

Saat terjadi serangan teroris atas Masjid Al Raudhah itu, pihak KBRI Kairo langsung mengeluarkan surat imbauan kepada segenap WNI di Mesir, agar menunda rencana perjalanan keluar kota, khususnya daerah Sinai Utara dan sekitarnya.

Dihimbau pula agar segenap WNI membawa tanda pengenal yang masih berlaku, khususnya salinan paspor dan izin tinggal.

(Baca juga : Jokowi: Indonesia, Saya, Mengutuk Keras Serangan Bom di Mesir)

Sementara itu, nasib seorang mahasiswa Indonesia yang masih ditahan otoritas Mesir itu, sampai saat ini belum jelas.

Halaman:


Terkini Lainnya

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com