Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berebut Suara Agus-Sylvi, ke Mana Dukungan Akan Beralih?

Kompas.com - 07/03/2017, 09:22 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

PAN menunjukkan kecenderungan mendukung pasangan Anies-Sandi.

Ketua DPP PAN Yandri Susanto memberikan sinyal kuat dukungan partainya untuk pasangan tersebut.

Sementara, PPP sudah terlebih dahulu mendukung Ahok-Djarot. Namun, PPP yang mendukung pasangan itu adalah PPP kubu Djan Faridz.

Oleh karena itu, Hendri menilai, kecil kemungkinan PPP Romahurmuziy akan ikut mendukung Ahok-Djarot.

Opsi netral diprediksi paling mungkin diambil.

Adapun, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai partai pendukung pemerintah dengan empat kadernya di kabinet, cenderung akan mengarahkan dukungan kepada Ahok-Djarot.

Demokrat akan lebih fleksibel. Hendri memperkirakan, setidaknya ada tiga opsi yang mungkin diambil partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini.

Pertama, mengikuti keputusan SBY. Kedua, jika SBY membuka komunikasinya dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, maka dukungan bisa dialihkan kepada Anies-Sandi.

Sedangkan opsi ketiga, jika pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan SBY bisa terlaksana, tak menutup kemungkinan Demokrat akan ikut mendukung Ahok-Djarot.

"Ini kan menarik. Makanya yang harus mengarahkan langsung Agus. Karena kemarin Agus yang ikut serta. Dia yang harus bicara kepada pendukung, dukung Ahok atau Anies," kata Hendri.

Tak kunjung tentukan sikap

Meski ditunggu-tunggu, empat parpol pendukung Agus-Sylvi belum juga menentukan sikap.

Wakil Ketua Umum PPP Arwani Thomafi mengatakan, PPP masih meminta masukan kepada senior-senior partai.

"Tentu tidak hanya mempertimbangkan satu hal saja. Kami ingin masukan yang lebih memadai," ujar Arwani.

Sedangkan Wakil Sekretaris Jenderal PKB Daniel Johan menyebutkan, pimpinan pusat menyerahkan keputusan kepada pimpinan wilayah teekait dukungan di Pilkada DKI.

Halaman:


Terkini Lainnya

Blak-blakan KPK Akui Ada Persoalan Hubungan dengan Polri dan Kejagung

Blak-blakan KPK Akui Ada Persoalan Hubungan dengan Polri dan Kejagung

Nasional
Kepada Polri, Puan: Berantas Segera Para Bandar Judi 'Online'

Kepada Polri, Puan: Berantas Segera Para Bandar Judi "Online"

Nasional
Ketua KPK Akui PR Besar Penggantinya Koordinasi dengan Polri dan Kejagung jika Ada yang Ditangkap

Ketua KPK Akui PR Besar Penggantinya Koordinasi dengan Polri dan Kejagung jika Ada yang Ditangkap

Nasional
PDI-P Dinilai Sulit Kalahkan Koalisi Khofifah jika Tak Bermitra dengan PKB pada Pilkada Jatim

PDI-P Dinilai Sulit Kalahkan Koalisi Khofifah jika Tak Bermitra dengan PKB pada Pilkada Jatim

Nasional
Cak Imin Tegaskan PKB Tak Akan Pasangkan Anies dengan Sohibul Iman pada Pilkada Jakarta

Cak Imin Tegaskan PKB Tak Akan Pasangkan Anies dengan Sohibul Iman pada Pilkada Jakarta

Nasional
Saat Kapolri Minta Maaf di HUT Ke-78 Bhayangkara, tapi...

Saat Kapolri Minta Maaf di HUT Ke-78 Bhayangkara, tapi...

Nasional
Komnas Perempuan Harap DKPP Sanksi Berat Ketua KPU jika Terbukti Lakukan Tindak Asusila

Komnas Perempuan Harap DKPP Sanksi Berat Ketua KPU jika Terbukti Lakukan Tindak Asusila

Nasional
Masyarakat yang Dirugikan Peretasan PDN Diimbau Lapor ke Posko Daring

Masyarakat yang Dirugikan Peretasan PDN Diimbau Lapor ke Posko Daring

Nasional
Pasca-Peretasan, Aktivitas PDN Diawasi Langsung BSSN

Pasca-Peretasan, Aktivitas PDN Diawasi Langsung BSSN

Nasional
PDN Diretas, Pemerintah Wajibkan Kementerian 'Back Up' Data Berlapis

PDN Diretas, Pemerintah Wajibkan Kementerian "Back Up" Data Berlapis

Nasional
DPR Anggap Menag Salahi Aturan, Komisi VIII Dorong Pembentukan Pansus

DPR Anggap Menag Salahi Aturan, Komisi VIII Dorong Pembentukan Pansus

Nasional
Setelah PKS Ngotot Usung Sohibul Iman, PDI-P-PKB Siapkan Andika Jadi Alternatif Pendamping Anies

Setelah PKS Ngotot Usung Sohibul Iman, PDI-P-PKB Siapkan Andika Jadi Alternatif Pendamping Anies

Nasional
[POPULER NASIONAL] Pemerintah Temukan Biang Kerok Peretasan PDN | Perdebatan Sekjen PKS Vs Kaesang

[POPULER NASIONAL] Pemerintah Temukan Biang Kerok Peretasan PDN | Perdebatan Sekjen PKS Vs Kaesang

Nasional
Agar Tak Ada Haji Colongan, DPR Usul Masa Berlaku Visa Umrah, Kunjungan, dan Ziarah Dikurangi

Agar Tak Ada Haji Colongan, DPR Usul Masa Berlaku Visa Umrah, Kunjungan, dan Ziarah Dikurangi

Nasional
Kontras Sebut 7 Polisi Tewas dalam Konflik OPM di Papua Setahun Terakhir

Kontras Sebut 7 Polisi Tewas dalam Konflik OPM di Papua Setahun Terakhir

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com