Salin Artikel

Elektabilitas Unggul di Survei, Kubu Jokowi-Ma'ruf Belum Puas

Survei menunjukkan, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf sebesar 54,1 persen, sementara pasangan pesaingnya Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 31,0 persen. Adapun yang tidak menjawab sebanyak 14,9 persen.

"Pasangan kami masih konsisten unggul di atas pasangan Prabowo-Sandi dengan selisih yang masih jauh dalam kisaran 20 persen. Tetapi tentu hasil ini tak membuat kami puas," ujar juru bicara TKN Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily ketika dihubungi, Kamis (7/2/2019).

Ace mengatakan target Jokowi-Ma'ruf bisa meraup suara hingga 70 persen. Untuk itu, kubu pasangan nomor urut 01 itu harus meningkatkan kembali elektabilitas untuk mencapai target tersebut.

Menurut dia, salah satu rintangan berat Jokowi-Ma'ruf adalah melawan semburan dusta yang dihembuskan kubu Prabowo-Sandiaga.

"Kami masih harus kerja keras menghadapi semburan hoaks di kalangan akar rumput dan serangan kubu 02 atas berbagai isu yang ditujukan ke pasangan kami," kata Ace.

Hari pencoblosan lebih kurang dua bulan lagi. Ace mengatakan masih ada 4 debat yang akan digelar dalam waktu dua bulan itu.

Dia berharap rangkaian kampanye dan debat bisa meningkatkan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf.

"Masih banyaknya tersisa undecided voters dan adanya 4 kali debat ke depan membuat kami harus lebih kerja keras agar suara yang belum menentukan pilihan bisa memilih pasangan kami," kata dia.

Survei Populi Center ini dilakukan pascadebat pertama pilpres 2019, yakni 20-27 Januari 2019, dengan metode wawancara tatap muka.

Besaran sampel adalah 1486 responden, dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling).

Margin of error Survei ini plus minus 2,53 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sumber dana survei ini berasal dari kas internal Yayasan Populi Indonesia.

https://nasional.kompas.com/read/2019/02/08/07500301/elektabilitas-unggul-di-survei-kubu-jokowi-maruf-belum-puas

Terkini Lainnya

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke