JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyelenggarakan mudik gratis untuk warga tahun ini. Pelepasan warga yang mengambil bagian dalam mudik itu dilakukan di Kantor DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (6/4/2024).
Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jazilul Fawaid menyebut, mudik yang diberi nama "Mudik Perubahan" itu merupakan bagian dari rasa syukur karena perolehan suara PKB secara nasional naik dalam Pilpres 2024.
"Alhamdulillah PKB menyelenggarakan mudik untuk warga Jawa Tengah, Jawa Timur. Kita sebut tahun ini sebagai 'mudik perubahan' karena bertepatan dengan PKB yang berubah kursinya lebih tinggi," kata Jazilul saat ditemui di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Sabtu (6/4/2024).
Baca juga: Antisipasi Puncak Arus Mudik, One Way Diberlakukan dari Garut sampai Tasikmalaya
Jazilul mengatakan, penyelenggaraan mudik juga bagian dari penghargaan untuk warga Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Di Jatim, PKB menjadi partai dengan perolehan suara tertinggi dengan perolehan 4.517.228 suara. Di DPRD Jatim, suara tersebut berhasil dikonversi dengan 27 kursi DPRD Jatim.
Jumlah itu mengalami kenaikan jika dibanding Pemilu 2019 yang mendapatkan 4.380.739 suara (25 kursi).
"Ini bagian dari penghargaan kepada teman-teman di Jawa Timur, Jawa Tengah, ya. Di Jawa ini pada umumnya suara PKB memang meningkat secara nasional," tutur Jazilul.
Lebih lanjut Jazilul mengungkapkan, jumlah yang diberangkatkan mencapai 25 bus.
Baca juga: Warga Jakbar Bisa Titip Kendaraan di Kantor Polisi Saat Mudik, Ini Syaratnya
Adapun rutenya bervariasi, yaitu Semarang, Purbalingga, Temanggung, Surabaya, Jombang, hingga Yogyakarta.
"Sekitar 25 bis dan biasanya (setiap tahun) memang plus minus angka itu, sudah ada langganannya," jelas Jazilul.
Sebagai informasi, secara nasional, PKB meraih suara sebanyak 16.115.655 atau 10,62 persen.
Perolehan suara PKB ini naik sebanyak 0,93 persen dari Pemilu 2019 lalu. Pada Pemilu lima tahun lalu, PKB meraih 13.570.097 atau 9.69 persen suara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.