Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan KPK Belum Tayangkan LHKPN 5 Komisioner Komnas HAM di Laman Resmi

Kompas.com - 10/07/2023, 17:05 WIB
Singgih Wiryono,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelaskan alasan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) lima komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) belum ditayangkan di laman elhkpn.kpk.go.id.

Lima komisioner Komnas HAM itu adalah Atnike Nova Sigiro, Abdul Haris Semendawai, Uli Parulian Sihombing, Saurlin P Siagian, dan Prabianto Mukti Prabowo.

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan, pengajuan LHKPN lima komisioner Komnas HAM ini dalam pemeriksaan kelengkapan.

"Sedang diperiksa dulu kelengkapan dokumen pendukungnya," ujar Pahala melalui pesan singkat, Senin (10/7/2023).

Baca juga: Ketua Komnas HAM dan 4 Komisioner Lainnya Belum Terdaftar Lapor LHKPN?

Setelah pemeriksaan dan kelengkapan dokumen, menurut Pahala, laporan baru bisa ditayangkan di situs LHKPN.

"Kelar itu langsung tayang," katanya.

Sebelumnya, Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro belum terdaftar dalam situs Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Penelusuran Kompas.com dalam situs https://elhkpn.kpk.go.id/, Senin (10/7/2023), nama Atnike Nova Sigiro sebagai Ketua Komnas HAM tidak memiliki data.

"Belum ada data," tulis laman LHKPN milik KPK itu.

Baca juga: Seluruh Komisioner Komnas HAM Sudah Laporkan Hartanya, KPK Akan Segera Tayangkan di Situs LHKPN

Selain Atnike, ada juga empat komisioner Komnas HAM yang juga belum terdaftar dalam situs LHKPN, yaitu Abdul Haris Semendawai, Prabianto Mukti Prabowo, Saurlin Pandapotan Siagian, dan Uli Parulian Sihombing.

Laman pencarian untuk Abdul Haris Semendawai terakhir kali melapor saat menjadi Ketua Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK) tahun 2018 dengan kekayaan Rp 2,3 miliar.

Sedangkan Prabianto Mukti Prabowo terakhir kali melapor LHKPN pada 2019 saat menjabat Asisten Deputi Tata Kelola Kehutanan dengan kekayaan Rp 4,2 miliar.

Untuk Saurlin P Siagian dan Uli Parulian Sihombing sama seperti Atnike Nova Sigiro yang belum terdapat data apa pun.

Baca juga: Komnas HAM Jangan Lepas Tangan Dalam Kasus Penyanderaan Pilot Susi Air

Abdul Haris Semendawai mengatakan, semua komisioner Komnas HAM telah melaporkan LHKPN.

"Mereka (semua komisioner) bilang sudah, tapi kalau saya enggak mau mewakili kawan-kawan. Yang pasti saya sudah, Pak Uli juga sudah, karena Pak Uli yang sudah menyampaikan buktinya," ujar Abdul Haris saat ditemui di Kantor Komnas HAM, Senin.

Ia mengatakan, seluruh penyelenggara negara di Komnas HAM yang wajib melaporkan LHKPN sudah diingatkan di awal tahun 2023 lalu untuk membuat laporan.

"Karena waktu itu masuk di tahun 2023, kita semua diingatkan, ditulis di situ ada kolomnya, semua komisioner pegawai yang wajib membuat LHKPN ditulis. Sampai waktu terakhir kalau enggak salah semua sudah, di kolom itu," kata Abdul Haris Semendawai.

Baca juga: Komnas HAM Sebut Belum Pernah Diminta Jadi Negosiator Pembebasan Pilot Susi Air, tapi...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com