Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pimpinan DPR Minta TNI-Polri Bersikap Sangat Tegas terhadap KKB

Kompas.com - 21/09/2021, 06:46 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad meminta aparat keamanan, baik TNI maupun Polri, untuk bersikap tegas dalam menumpas kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua menyusul adanya penyerangan yang menewaskan seorang tenaga kesehatan bernama Gabriela Meilan, pertengahan September 2021.

"Kami meminta TNI-Polri untuk bersikap sangat tegas, tidak bisa ditolerir dan harus ditumpas sampai ke akar-akarnya," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (20/9/2021).

Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu mengutuk keras tindakan yang dilakukan oleh KKB, tepatnya di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, pada Senin (13/9/2021).

Menurut Dasco, tindakan tersebut memang disengaja oleh KKB guna mencari perhatian dunia internasional.

"Memang kelompok-kelompok tersebut sengaja memancing mencari perhatian dunia internasional dengan cara-cara yang biadab," ucapnya.

Baca juga: 30 Jam Jalan Kaki ke Kiwirok, 35 Personel Satgas Nemangkawi 4 Kali Terlibat Kontak Senjata dengan KKB

Sebelumnya, pendapat senada juga diungkapkan Ketua DPR Puan Maharani terkait kekerasan yang dilakukan KKB di Papua yang menewaskan seorang nakes, Gabriela Meilan.

Puan mengaku miris mendengar kabar Gabriela yang justru kehilangan nyawanya saat menjalankan tugas kemanusiaan. Tak hanya itu, Gabriela juga disebut dilecehkan dan dianiaya oleh KKB.

Padahal, menurut Puan, dalam situasi konflik apa pun, para nakes bersama perempuan, anak, dan jurnalis seharusnya merupakan pihak yang tidak boleh menjadi sasaran kekerasan.

"Tapi, Gabriela adalah seorang nakes dan juga seorang perempuan yang justru mendapat tindakan tidak manusiawi oleh teroris KKB, bahkan di saat dia menjalankan tugas-tugas kemanusiaannya. Ini kekerasan paling biadab!" tegas dia dalam keterangannya, Jumat (17/9/2021).

Adapun Gabriela Meilan ditemukan meninggal dunia pada Rabu (15/9/2021) sekitar pukul 15.30 WIT.

Baca juga: Kecam Pembunuhan Nakes di Papua, PAN Minta KKB Ditindak Tegas

Gabriela ditemukan bersama rekannya, Kristina Sampe Tonapa setelah dinyatakan hilang. Keduanya hilang setelah KKB membakar Puskesmas Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, dan menyerang enam tenaga kesehatan pada Senin (13/9/2021).

Kristina sendiri ditemukan dalam keadaan hidup. Sementara itu, Gabriela ditemukan meninggal dunia dalam jurang sedalam 30 meter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang WNI Meninggal Dunia saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dengan Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dengan Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com