JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Dukungan Kerja Kabinet Sekretariat Kabinet (Setkab) RI, Thanon Aria Dewangga mengatakan, masih ada sejumlah serangan siber terhadap situs resmi Setkab.go.id setelah pulih dari peretasan yang terjadi pada Sabtu (31/7/2021).
Sehingga, saat ini situs tersebut di-take down terlebih dulu untuk pemulihan keamanan.
"Sabtu-Minggu lalu terjadi peretasan dan upaya-upaya pemulihan sudah kita lakukan secepat mungkin, sedini mungkin," kata Thanon kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (9/8/2021).
Baca juga: Bareskrim Duga Motif Peretas Situs Setkab untuk Keuntungan Ekonomi
Dia melanjutkan, situs Setkab.go.id pada Rabu lalu sempat tayang lagi. Namun, saat itu masih terjadi serangan siber.
"Ternyata masih ada upaya perbuatan-perbuatan yang tidak bertanggung jawab terhadap website Setkab (serangan siber)," ujar dia.
"Sehingga, kami ambil keputusan daripada terjadi lagi peristiwa seperti Sabtu, kami memutususkan melakukan kebijakan men-take down situs Setkab lebih dulu," kata Thanon.
Langkah ini diambil sebagai upaya pemulihan keamanan situs Setkab.go.id.
Thanon menuturkan, saat keamanan situs Setkab sudah sangat kuat, akan kembali tayang memberikan layanan informasi kepada masyarakat.
Baca juga: Kabareskrim Duga Situs Setkab Diretas akibat Sistem Lemah dan Operator Lengah
Dia melanjutkan, penguatan keamanan dilakukan dengan menggandeng BSSN, BIN dan Polri.
"Karena bagaimanapun ini adalah website milik pemerintah, kami punya tugas men-deliver berita-berita pemerintahan. Sehigga kami mengupayakan sedemikian rupa, agar website kita segera pulih dan dapat dinikmati oleh media dan masyarakat," kata Thanon.
"Kebetulan sore ini kami akan rapat dengan pihak-pihak terkait. Semoga dalam waktu dekat, satu-dua hari website Setkab dapat tampil seperti sedia kala," ujar dia.
Meski diretas, Thanon memastikan tidak ada data yang dicuri dari situs resmi Setkab.
Baca juga: Setkab Pastikan Tak Ada Dokumen Rahasia pada Situs yang Diretas